Hal ini diutarakan Ketua MUI, M. Cholil Nafis dalam cuitannya. “Tugas MUI menjaga ajaran Islam agar tidak diselewengkan,” tulisnya.
Ucapkan “Assalamu’alaikum Merdeka”, Panji Klaim Populerkan Ajaran Bung Karno
Salah satu hal kontroversial di Al Zaytun konon disoroti hanya karena ada ucapan salam “Assalamualaikum merdeka” yang sering digaungkan oleh para pengurus atau petinggi Al Zaytun. Pemimpin Ponpes Al Zaytun Panji Gumilang mengungkap alasan di balik salam tersebut.
“Memang kenapa kalau ‘Assalamualaikum’ terus ‘merdeka’? ‘Kan lagu kebangsaannya merdeka,” kata Panji Gumilang pada Sabtu, 29 Juli 2023.
Panji Gumilang mengatakan bahwa pada zaman Soekarno telah mempopulerkan salam “Assalamualaikum merdeka”.
Menurutnya, dahulu setelah kemerdekaan Indonesia juga mempopulerkan salam nasional. Dia menyebutkan salam tersebut diajarkan kepada seluruh santri di Pesantren Al Zaytun selama santri tersebut mengenyam pendidikan di sana.
“Assalamualaikum merdeka, kalau tidak sempat, merdeka saja, supaya ditanamkan di ruh kita,” ujarnya.
Menurutnya, merdeka itu tidak hanya memerdekakan Indonesia dari penjajah, tapi juga memerdekakan roh, pikiran, dan ilmu, dari diri manusia. Selain itu, ia mengatakan, juga membiasakan seluruh santri Pesantren Al Zaytun untuk menyanyikan lagu Indonesia Raya dengan tiga stanza.
Menurutnya, Indonesia Raya dengan tiga stanza adalah doa bagi negara dan seluruh rakyat Indonesia. “Kalau satu tidak lengkap. Seperti rukun iman, kalau kurang satu, lengkap tidak?” dia berargumen. (tim)
