Apalagi naiknya komposisi saham yang direbut pemerintah atas perusahaan asing yang sedemikian meningkatkan posisi penyertaan saham negara tentu menambah pundi-pundi pemasukan kas bagi APBN kita.
Jika pada masa awal pandemi sekitar 2 tahun lalu, dunia mengalami sengatan ke khawatiran atas kelangsungan hidup yang digambarkan seperti punahnya habitat manusia.
Dimana bangsa kita pun larut pada suasana yang mencekam dengan tingkat kematian yang tinggi hingga negara lain pun memproteksi kunjungan masyarakatnya agar tidak masuk ke Indonesia, sehingga sektor pariwisata kita menjadi mati suri.
Namun betapa terkejutnya dunia ketika pemerintah mampu menerapkan PSBB, dimana banyak negara justru lebih fokus untuk memberlakukan Lock Down dalam mengamankan negaranya.
Keberhasilan pemerintah saat ini tidak terlepas dari peran partai koalisi pemerintah yang siap mendukung berbagai kebijakan Jokowi selaku manager tim, tanpa kekompakkan dan akselerasi dari semua komponen mustahil hal ini bisa terjadi.
Sebab sebaik apapun manager timnya, jika kualitas dan kemampuan pemainnya lemah tentu sulit mencapai optimalisasi target yang di inginkan.
Kepiawaian Jokowi dalam membangun tim yang kuat dan sehat tentu saja merupakan skill yang langka bahkan diakui dunia sebagai sosok pembawa perubahan yang tidak saja bagi Indonesia namun bagi G-20 yang dipimpinnya.
Bahkan saat ini saja, tanpa sungkan IMF memuji Indonesia sebagai negara yang paling cemerlang ditengah krisis global yang menghantam dunia.
Hal itu disampaikan oleh direktur pelaksana IMF yang disampaikan dalam pembukaan trade expo Indonesia tahun 2022 di tangerang Banten beberapa saat yang lalu.
Fakta ini membuktikan bahwa negara kita memang tangguh jika kita mampu menghadirkan pemimpin nasional yang cerdas, cermat dan berkualitas daya saing yang tinggi.
Oleh karenanya, tak ada salahnya jika kita mengikuti nasehat Jokowi agar menemukan sosok yang jitu sebagai pemenang pilpres 2024 nanti. ***
