Ekonom ITB Amir Sambodo Meninggal Karena Covig-19

Staf Khusus Menteri Perindustrian Amir Sambodo

EDITOR.ID, Jakarta,- Penularan virus Corona memang benar-benar ganas dan mematikan. Bahkan banyak korbannya yang meninggal orang-orang “atas”. Setelah Guru Besar PTN besar, UGM, UI dan IPB, kini giliran ekonom ITB Amir Sambodo meninggal dunia akibat terjangkit virus Corona.

Innalilahi wa Innalilahi Rojiun… Amir Sambodo yang banyak menyumbangkan pemikiran bagi ekonomi di Indonesia harus pulang ke Rahmatullah. Ia sebelumnya dirawat di Rumah Sakit konon positif terinfeksi Covig-19.

“Innalillahi wa innailaihi rojiuun. Telah meninggal dunia Staf Khusus Menteri Perindustrian Bapak Amir Sambodo pada hari ini, Selasa, 24 Maret 2020 pukul 08:15 di Jakarta. Kami mohon doanya agar dosa-dosa Beliau diampuni dan ibadahnya diterima oleh Allah SWT,” tulis pesan yang disampaikan melalui aplikasi Whatsapp.

Saat ini posisi Amir Sambodo menjabat sebagai Staf Khusus Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto. Amir meninggal pada Selasa (24/3/2020) pukul 08.15 WIB di Jakarta.

Meninggalnya Amir hanya selisih kurang dari 11 jam dengan pejabat di Kementerian Perindustrian (Kemenperin) yang juga meninggal akibat virus Corona. Sebelumnya pada Senin (23/3), Direktur Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi, dan Elektronika (Ilmate) Kemenperin Harjanto meninggal dunia pada pukul 21.23 di RS Medistra, Jakarta.

Almarhum adalah kelahiran Solo, 6 Desember 1959. Sebelum menjadi staf khusus Menperin, Amir pernah menjadi staf khusus Menteri Koordinator Perekonomian.

Amir juga aktif dalam mempromosikan technopreneurship.

Guru besar ITB Brian Yuliarto mengungkapkan berita duka terkait Amir Sambodo yang merupakan alumni ITB 78, positif virus korona (covid-19). (tim)