Rizieq Shihab Tunjukkan Surat Pencekalan Dirinya (Sumber Foto: Caption Front TV Youtube)
EDITOR.ID, Jakarta – Pemerintah Indonesia baik Kementrian Luar Negeri maupun Direktorat Jenderal Imigrasi tidak pernah sekalipun mengeluarkan surat pencekalan terhadap Rizieq Shihab. Bahkan pentolan Front Pembela Islam (FPI) ini diminta kembali ke tanah air karena kedatangannya sudah ditunggu-tunggu aparat penegak hukum terkait kasus yang melilitnya.
Kepala Subbagian Humas Ditjen Imigrasi Sam Fernando, memastikan instansinya tidak pernah menerbitkan surat cegah tangkal terhadap Rizieq Shihab.
“Terkait hal ini, sampai saat ini Imigrasi belum menerima surat penangkalan apapun dari instansi manapun yang menyatakan Habib Rizieq Syihab tidak diperbolehkan masuk ke Indonesia,” kata Fernando Minggu (10/11/2019)
Penjelasan Ditjen Imigrasi ini untuk menjawab agar masyarakat tidak terpengaruh opini yang menyesatkan seolah pemerintah mencekal Imam Besar FPI Habib Rizieq Syihab.
Sebelumnya melalui media sosial You Tube dengan akun bernama Front TV, Rizieq kembali “berkampanye” membuat sandiwara seolah ada surat pencekalan sehingga dirinya tak bisa keluar dari Arab Saudi dan kembali ke Indonesia. Rizieq mengaku seolah di dzalimi pemerintah Indonesia yang meminta pemerintah Saudi untuk mencekalnya.
Namun hal ini dibantah secara tegas oleh pihak Ditjen Imigrasi. Instansi ini mengatakan belum menerima surat dari instansi manapun terkait pengakuan Habib Rizieq tersebut.
Sam juga belum tahu soal ada tidaknya surat pencegahan dari pemerintah Saudi sehingga Habib Rizieq tak bisa keluar dari wilayah Saudi.
Menurutnya, ada tidaknya surat tersebut merupakan domain pemerintah Saudi.
“Terkait surat pencegahan beliau keluar dari wilayah Saudi dari pemerintah Saudi bisa ditanyakan kepada pihak pemerintah Saudi langsung,” ucapnya.
Habib Rizieq yang kini berada di Saudi sebelumnya mengungkap alasannya tidak pulang ke Indonesia. Dia menunjukkan dokumen yang disebutnya surat pencekalan dari pihak pemerintah Indonesia yang ditujukan kepada pemerintah Arab Saudi.
“Saya dilarang berpergian ke Saudi, bahkan ini dituliskan sebabnya adalah karena alasan keamanan. Jadi sekali lagi, saya dicekal di sini bukan karena saya lakukan pelanggaran keimigrasian, bukan saya melakukan pelanggaran pidana atau perdata, bukan karena saya melakukan sesuatu kejahatan di Saudi ini, tidak. Karena alasan keamanan,” ujar Habib Rizieq seperti dilihat di cuplikan video YouTube Front TV, Minggu (10/11).
