EDITOR.ID – Surabaya, Masyarakat diharapkan waspada dan mampu mencegah bahaya penyalagunaan narkoba khususnya ditengah masa pandemi Covid-19 saat ini. Sebab, pada saat ini dimungkinkan terjadi peningkatan penyalagunaan narkoba dikarenakan kegelisahan dan depresi yang tinggi akibat situasi pandemi Covid-19.
Hal tersebut dikatakan oleh Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak dalam webinar online dengan Dewan Pengurus Daerah Granat Jawa Timur, Jum’at (14/8/2020).
Ia mengatakan, kini ada fenomena baru, bahwa di masa pandemi Covid-19 ini ada kemungkinan orang menjadi gelisah karena takut sakit dan takut mati yang akhirnya memilih jalan untuk membeli narkoba. ” Untuk mencagah hal tersebut, peran keluarga, lingkungan dan masyarakat sangat penting,”ujarnya.
Oleh karena itu, pihaknya menghimbau agar masyarakat tidak henti-hentinya untuk memberikan edukasi dan sosialisasi di sekolah dan masyarakat tentang bahaya narkoba dan mencegah penyalahgunaan.
“Pencegahan bisa dilakukan sejak lingkungan keluarga dan lingkungan masyarakat masing-masing, dan tidak diperlukan pencegahan penyalagunaan narkoba berbasis hukum, “ujarnya, saat webinar dari kediamannya.
Ia juga berharap terciptanya kondisi masyarakat yang bisa menjadi benteng terhadap dirinya sendiri, keluarganya, dan lingkungannya agar tidak menggunakan narkoba, ” Mungkin melalui upaya promotif dan pengembangan kecakapan hidup sejak usia dini,”katanya.
Selain itu, pentingnya para relawan anti narkoba mengoptimalkan peran keluarga dan lingkungan serta optimalisasi peran pemerintah, swasta, organisasi kemasyarakatan dalam kampanye anti narkoba. (Tim)
