Usia 25 Tahun Gabriella Raih Gelar Doktor Taylor’s University Malaysia

wanita asal aceh, gabriella fardhiyanti raih gelar doktor taylor's university malaysia di usia 25 tahun

EDITOR.ID, Jakarta,- Bergelar doktor menjadi dambaan bagi sebagian besar orang, terutama bagi mereka yang sudah menjadi dosen. Jika berbicara mengenai gelar akademik lulusan program pendidikan doktor atau srata-3 (S3).

Maka kebanyakan orang akan berfikir bahwa yang mendapatkan gelar tersebut sudah tua. Namun penilaian itu tak sepenuhnya benar. Ada beberapa di antara mereka yang masih berusia sangat muda.

Wajah haru dan bangga menghiasi sosok Gabriella Fardhiyanti, diusia yang tergolong sangat muda (25) tahun dan bahkan digadang menjadi Doktor wanita termuda asal Aceh berhasil menyelesaikan Ujian Doktor dengan gelar PhD dari Taylor’s University, Malaysia.

Ujian berlangsung melalui webinar zoom, Senin (5/4) di Malaysia. Gaby sapaan gadis asal Aceh tersebut berhasil mempertahankan Judul Disertasinya Didepan pembimbing serta Penguji diantaranya ; Prof Datuk Seri Dr. Victor Wee dan Co- Supervisor Dr. Puvaneswaran A/L Kunasekaran. Prof. Neethiahnanthan Ari Ragavan, Prof. Emeritus, serta Prof Ahmad Puan Mat Som.

“Alhamdulillah, Successfull Passed PhD VIVA Voce examination, Its has been a wonferfull Journey since March 2018 – until April 2021 “, dikutip media melalui caption Instagram yang diunggah Gaby.

Seperti diketahui, Sosok Gaby wanita kelahiran 15 Juni 1995 juga berasal dari Kota Lhokseumawe, ini suatu kebanggaan tersendiri bagi kota kelahirannya.

Berikut judul yang berhasil dipertahankannya, ” Air Connectivity In Promotion ASEAN Social Integration : Case Study Of AIRASIA Malaysia” . Disertasi ini adalah terkait Promosi tentang Integrasi Sosial penerbangan maskapai Kawasan ASEAN. Dengan Studi Kasus Maskapai AIRASIA. (MI)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Comment moderation is enabled. Your comment may take some time to appear.

%d bloggers like this: