Jakarta, EDITOR.ID,- Sosok Sherly Tjoanda kini mencuri perhatian publik. Hal itu terjadi karena Sherly Tjoanda memenangi Pemilihan Gubernur Maluku Utara 2024 dengan sangat fenomenal. Sherly berhasil unggul dalam meraih suara rakyat sangat signifikan di daerah yang selama ini pemimpin daerahnya didominasi laki-laki. Maka selangkah lagi Sherly Tjoanda akan mencetak sejarah sebagai Gubernur perempuan pertama Maluku Utara.
Ia juga akan menjadi Gubernur keturunan Tionghoa beragama kristen pertama di Maluku Utara dengan 75 persen penduduknya Muslim.
Padahal sebelumnya nama Sherly Tjoanda tidak pernah muncul dalam radar calon gubernur Maluku Utara. Namun kini suara yang diraup wanita berparas cantik itu justru berada di pucuk versi hitung cepat. Identitasnya sebagai perempuan keturunan Tionghoa, beragama Kristen, tidak menjadi halangan untuk menang di daerah yang mayoritas rakyatnya beragama Muslim.
Juru bicara tim pemenangan Sherly Tjoanda dan Sarbin Sehe, Nurlaela Syarif mengatakan, Sherly yang berpasangan dengan Sarbin Sehe versi quick count mengungguli tiga paslon lain dengan hasil hitung cepat 50,73 persen dalam Pilgub Maluku Utara 2024.
“Berdasarkan data hasil fom C1 ini riil, Sherly Tjoanda unggul dengan angka di atas 50,37 persen sampai dengan 51 persen,” kata Nurlaela Syarif, Jumat (29/11/2024).
Dikatakan, kemenangan paslon nomor urut 4 Sherly Tjoanda-Sarbin Sehe menjadi fenomena politik modern, politik tanpa mahar karena berawal dari hati nurani masyarakat yang ingin Maluku Utara berkembang.
Sherly Tjoanda maju menjadi calon gubernur Maluku Utara menggantikan suaminya, Benny Laos, yang tewas dalam kecelakaan kapal. Saat itu, Benny sudah mencalonkan diri menjadi gubernur Maluku Utara.
“Seorang minoritas, seorang perempuan tanpa menggunakan politik transaksional, tetapi konsep politik modern Sherly berhasil meraih suara terbanyak dan ini sejarah baru demokrasi Maluku Utara,” katanya.
Saat kontestasi, Sherly yang masih belum pulih dari kecelakaan kapal berhasil menjadi nomor satu. Dari survei diketahui, penduduk Maluku Utara tidak lagi mendasarkan pilihannya pada isu identitas atau gender.
Pada perpolitikan Maluku Utara, nama Sherly lebih dikenal sebagai istri Bupati Morotai periode 2017-2022. Benny Laos, yang mencalonkan diri sebagai calon gubernur Maluku Utara, tewas saat kapalnya meledak di Pelabuhan Bobong, Taliabu, Maluku Utara, Oktober lalu. Sherly juga jadi korban dalam peristiwa itu.
Kemenangan Ditengah Kedukaan
Langkah Sherly maju di Pemilihan Gubernur 2024 untuk meneruskan cita-cita mendiang suaminya Benny Laos yang mengalami kecelakaan tragis. Speedboatnya meledak dan terbakar saat mengantar Benny Laos berkeliling dari pulau ke pulau untuk berkampanye. Sepeninggal Benny, Sherly bertekad untuk meneruskan keinginan dan perjuangan suaminya Benny Laos bisa memimpin rakyat Maluku Utara.
