Pegang Humas Bulog, Rosyid Akan Mainkan Media Digital

Selain itu, Rosyid juga akan mengajak aktivis organisasi masyarakat, keagamaan, mahasiswa, karang taruna, majelis taklim, dan ibu-ibu PKK untuk terlibat masuk bergabung menjadi jaringan kehumasan Bulog dan sales freelance penjualan produk-produk Bulog menggunakan Aplikasi Online.

“Kami berencana akan membentuk struktur di setiap provinsi, kota kabupaten, kecamatan dan kelurahan atau desa sampai tingkat RW dan RT, untuk memperbanyak jaringan mitra usaha milik Bulog yang bernama Rumah Pangan Kita (RPK) dan Toko Pangan Kita (TPK),” paparnya.

Sekaligus terbentuknya distribusi channel yang meluas dan mengakar penjualan produk produk Bulog langsung ke pedagang grosir dan ke pedagang retail bahkan ke masyarakat luas.

Seluruhnya akan dibantu lewat aplikasi online mulai dari pemesanan pembelian di sales, pembayaran, pengiriman barangnya sampai pemasaran penjualan produk produk bulog yang di jual pedagang grosir dan pedagang retail dan juga memasarkan penjualan mitra usaha Bulog Rumah Pangan Kita (RPK) & Toko Pangan Kita (TPK).

Akses Media dan Digital untuk memudahkan pemerataan penyampaian informasi dan publikasi Bulog, dengan menggandeng seluruh pihak.

“Saya akan menjalin silaturahmi hubungan baik dengan perusahaan, instansi, lembaga Negara dan swasta sekaligus seluruh lapisan masyarakat, untuk bersama-sama menjaga kedaulatan pangan dan ikut serta menstabilkan harga bahan pokok,” kata Rosyid.

“Saya juga ingin adanya pemberdayaan anggota organisasi apapun yang ingin terlibat menjadi sales freelance (pekerja tidak terikat) penjualan produk Bulog lewat aplikasi online dan mengajak masyarakat luas untuk bergabung mendaftar menjadi mitra usaha Bulog, yaitu Rumah Pangan Kita (RPK) dan Toko Pangan Kita (TPK),” sambungnya.

Rosyid juga akan melaksanakan seluruhnya. Oleh karena itu ia memerlukan dukungan dan bekerjasama dengan Divre dan Subdivre Bulog se Indonesia. “Ini semua tidak lepas terus berkoordinasi, saya masih menunggu arahan dan instruksi lebih lanjut dari Direksi Bulog,” tegasnya. (tim)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Comment moderation is enabled. Your comment may take some time to appear.

%d bloggers like this: