Jakarta, EDITOR.ID,- Elit Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) mengaku partainya tak diajak pihak presiden terpilih Prabowo Subianto untuk bergabung ke pemerintahan Prabowo kelak. Tidak ada pembicaraan sama sekali soal PDIP akan gabung ke dalam pemerintahan Prabowo-Gibran kelak.
Hal ini disampaikan Juru Bicara PDI-P Chico Hakim. Sementara itu, lanjut Chico, keputusan mengenai posisi PDI-P berada di dalam atau luar pemerintahan baru akan diambil dalam kongres.
“Tidak ada pembicaraan terkait dengan bergabungnya PDI-P ke koalisi atau tidak, di pemerintahan atau di luar,” ujar Chico sebagaimana dilansir Kompas.com, Selasa (10/9/2024).
Chico pun menyebutkan, PDI-P masih sibuk untuk memenangkan pilkada di ratusan daerah. Oleh karena itu, Chico menegaskan bahwa PDI-P tidak sedang memikirkan posisi mereka di pemerintahan selanjutnya.
“Karena memang hari-hari ini kami di PDI-P sedang memprioritaskan bagaimana caranya memenangkan pilkada di 545 daerah seluruh Indonesia, baik kabupaten/kota, maupun provinsi,” kata Chico.
Kendati demikian, Chico yakin Prabowo memang tidak menutup pintu kepada PDI-P untuk bergabung ke pemerintahannya.
“Kami tentu memberikan keleluasaan kepada Presiden terpilih bersama rekan-rekan koalisinya untuk membentuk pemerintahan. Dan pastinya Pak Prabowo tidak menutup pintu. Karena kan memang beliau mempunyai cara berpikir terkait dengan mempersatukan semua ke dalam satu koalisi,” ujar Chico.
Di sisi lain, Chico mengingatkan aspirasi masyarakat yang berbeda dari pemerintah harus tetap bisa disalurkan demi demokrasi yang lebih baik.
Sebelumnya, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Rahayu Saraswati menegaskan, presiden terpilih Prabowo Subianto tidak menutup pintu bagi semua pihak untuk bergabung ke pemerintahannya kelak.
Sara menyatakan, Prabowo ingin mengajak semua pihak bergabung ke pemerintahannya agar tidak ada satu kelompok pun yang tertinggal.
“Karena Pak Prabowo seperti waktu di akhir rapimnas yang lalu di apel kader menyampaikan, ‘kita harus bisa maju ke depan bersama. Tak ada satu pun yang ingin ditinggal. Bahkan kalau bisa semuanya bergabung, ayo, karena itu budaya Indonesia’,” ujar Sara di Djakarta Theater, Jakarta, Minggu (8/9/2024).
Ketika disinggung soal kemungkinan Prabowo mengajak PDI-P untuk bergabung, Sara menegaskan bahwa Prabowo membuka pintu untuk semua pihak.
“Tak pernah pintu ditutup ya,” kata Sara menegaskan.
Pertemuan Prabowo dengan Mega, Terlaksanakah?
Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengaku heran dengan banyaknya pihak yang membicarakan rencana pertemuan presiden terpilih, Prabowo Subianto dengan Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri.