Inilah Bacaan Niat Sholat Tahajud Tata Cara dan Doa Mustajabnya

Muslim yang tidak pernah meninggalkan salat tahajud juga hidupnya akan dimuliakan oleh Allah SWT. Salat tahajud dilaksanakan pada waktu sepertiga malam terakhir, yaitu pada pukul 01.00, hingga memasuki waktu subuh.

Ilustrasi Tahajud

Jakarta, EDITOR.ID,- Bagi anda yang sedang ingin punya hajat dan sedang menghadapi masalah mintalah pertolongan hanya kepada Allah SWT. Salah satu ikhtiar dan meminta pertolongan kepada Allah yang mustajab adalah saat kita melaksanakan Salat malam atau salat Tahajud.

Salat tahajud adalah salah satu ibadah yang dianjurkan Allah SWT dan Rasulullah SAW. Keutamaannya banyak disebut dalam Alquran dan hadits Nabi jika dilakukan oleh seorang Muslim.

Salat tahajud atau salat malam (qiyamul lail) merupakan salat sunah yang tidak pernah ditinggalkan oleh Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam.

Rasulullah juga bersabda: “Sholat yang paling utama setelah sholat wajib adalah qiyamul lail (sholat lail),” (HR. Muslim).

Siapa saja yang rutin mengerjakan salat tahajud, maka Allah SWT akan permudah segala urusan di dunia dan akhirat.

Bacaan Niat Dalam Salat Tahajud

Sebelum melaksanakan tata cara salat tahajud, terdapat niat di dalamnya. Niat salat tahajud ini bisa dilafazkan atau hanya dibacakan di dalam hati.

اُصَلِّى سُنَّةً التَّهَجُّدِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ ِللهِ تَعَالَى

“Ushallii sunnatan tahajjudi rak’ataini mustaqbilal qiblati lillahi ta’alla.”

Artinya: “Aku niat salat sunah tahajud 2 rakaat, menghadap kiblat, karena Allah Ta’ala.”

Pada dasarnya, tata cara salat tahajud sama dengan salat fardu.

Hal yang membedakan hanyalah adanya salam setiap selesai 2 rakaat pada salat tahajud. Hidupnya pun akan dijauhkan dari kesengsaraan, kesukaran, dan kesulitan.

Muslim yang tidak pernah meninggalkan salat tahajud juga hidupnya akan dimuliakan oleh Allah SWT. Salat tahajud dilaksanakan pada waktu sepertiga malam terakhir, yaitu pada pukul 01.00, hingga memasuki waktu subuh.

Dalam Alquran, Allah SWT berfirman:

تَتَجَافَىٰ جُنُوبُهُمْ عَنِ ٱلْمَضَاجِعِ يَدْعُونَ رَبَّهُمْ خَوْفًا وَطَمَعًا وَمِمَّا رَزَقْنَٰهُمْ يُنفِقُونَ . فَلَا تَعْلَمُ نَفْسٌ مَّآ أُخْفِىَ لَهُم مِّن قُرَّةِ أَعْيُنٍ جَزَآءًۢ بِمَا كَانُوا۟ يَعْمَلُونَ

“Tatajāfā junụbuhum ‘anil-maḍāji’i yad’ụna rabbahum khaufaw wa ṭama’aw wa mimmā razaqnāhum yunfiqụn. Fa lā ta’lamu nafsum mā ukhfiya lahum ming qurrati a’yun, jazā`am bimā kānụ ya’malụn.”

Artinya: “Lambung mereka jauh dari tempat tidurnya dan mereka selalu berdoa kepada Rabbnya dengan penuh rasa takut dan harap, serta mereka menafkahkan apa-apa rezeki yang Kami berikan. Tak seorang pun mengetahui berbagai nikmat yang menanti, yang indah dipandang sebagai balasan bagi mereka, atas apa yang mereka kerjakan,” (QS As-Sajdah: 16-17).

Tata cara salat tahajud dapat dilakukan setelah bangun tidur di malam hari.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Comment moderation is enabled. Your comment may take some time to appear.

%d bloggers like this: