Jakarta, EDITOR.ID,– Hingga kini publik masih penasaran kenapa Mantan Kadiv Propam Irjen Pol Ferdy demikian murka dan sadisnya hingga tega menjadi otak pembunuhan terhadap ajudan kesayangannya Brigadir Novriansyah Yoshua Hutabarat alias Brigadir Yoshua.
Sambo bisa gelap mata mempertaruhkan jabatan dan kehormatannya membunuh Brigadir Yoshua demi sebuah apa? yang hingga sekarang belum pernah terjawab.
Spekulasi motif kasus ini kembali muncul. Konon kabarnya ada sosok provokator yang memberikan bisikan jahat ke Ferdy Sambo layaknya iblis menggoda manusia. Ada dua sosok yang diduga memprovokasi Ferdy Sambo hingga kalap menghabisi Brigadir J.
Satu sosok diungkap mantan pengacara Bharada Richard Eliezer atau Bharada E, Deolipa Yumara. Sosok yang memprovokasi Ferdy Sambo itu tak lain Asisten Rumah Tangga (ART) yang juga sopir Putri Chandrawathi, bernama Kuat Maruf.
Kini Kuat Maruf sudah ditetapkan jadi tersangka dan ditahan. Sementara itu, satu lagi sosok lain provokator Sambo diungkap kuasa hukum Brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak. Dia adalah Brigadir D.
Provokator Ferdy Sambo Versi Deolipa Yumara
Deolipa Yumara mengatakan tidak masuk akal kesaksian Putri Candrawathi, istri Ferdy Sambo, yang mengaku korban pelecehan seksual Brigadir Yoshua. Deolipa justru punya cerita lain dibalik kisah kalapnya Ferdy Sambo menghabisi nyawa Brigadir Yoshua.
“Soal pelecehan katanya di Magelang itu adalah sebuah kebohongan yang dibikin Kuat. Mana ada ajudan berani bopong Bhayangkari bintang dua,” kata Deolipa.
Lalu Deolipa menyebutkan Kuat Maruf lah yang melakukan propaganda-propaganda untuk menjelekkan Brigadir J karena iri dan ingin menjadi orang nomor satu yang dipercaya Ferdy Sambo.
Hal ini dibeberkan Deolipa Yumara dalam akun YouTube TV One sebagaimana dilansir dari Wartakotalive.com, Minggu (28/8/2022).
“Nah, propaganda-propaganda Kuat itu yang kemudian dijadikan skenario sehingga Kuat, Putri dan Sambo berkonspirasi untuk menciptakan kebohongan,” kata Deolipa.
Karenanya, Deolipa menyarankan agar penyidik tidak usah terlalu percaya dengan adanya pengakuan pelecehan seperti yang diungkapkan Putri Candrawathi, Ferdy Sambo, dan Kuat Maruf.
“Apalagi mereka bertiga adalah tersangka. Putri kan gak bagus juga. Putri kan tukang bohong juga, Sambo tukang bohong, Kuat apalagi. Jadi tidak bisa dipercaya mereka itu, soal isu pelecehan. Karena sama sekali gak muncul kemungkinan pelecehan itu,” katanya.
Kuat Maruf Orang Sipil yang Ingin Berkuasa di Polri
Menurut Deolipa, Kuat Maruf sudah memfitnah bahwa Brigadir J telah melecehkan Putri Candrawathi. Fitnahan itu diungkapkan Kuat Maruf kepada Ferdy Sambo hingga membuatnya murka.
