Jakarta, EDITOR,- Momen menarik terlihat di acara Paku Integritas yang digelar Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Gedung Juang KPK, Jakarta Selatan, Rabu (17/1/2024) malam WIB. Capres Nomor Urut 2 Prabowo Subianto akhirnya kembali menyalami “rival sengitnya”, Capres nomor urut 1 Anies Baswedan.
Peristiwa ini bisa menjadi gambaran “Ing Ngarso Sung Tulodo” yang artinya pemimpin itu harus bisa memberikan panutan atau suri tauladan. Dalam hal ini Prabowo menunjukkan sikap ksatrianya. Prabowo yang mengawali salaman dengan mengulurkan tangan kanannya ke arah Anies.
Mantan gubernur DKI Jakarta itu menyambut uluran tangan menteri pertahanan (menhan) tersebut, sehingga keduanya bersalaman.
Padahal Prabowo sempat tak bersalaman dengan Anies usai acara debat capres dua pekan lalu di KPU karena dalam debat diserang habis-habisan hingga ke ranah personal.
Namun kedua capres itu akhirnya bersalaman usai momen foto bersama. Prabowo yang berdiri di tengah panggung awalnya menyalami Ketua KPK Nawawi Pomolango, cawapres nomor urut 1 Abdul Muhaimin Iskandar, dan pimpinan KPK lainnya.
Dalam tayangan langsung acara tersebut di Youtube KPK, tampak Anies dan Prabowo tidak hanya bersalaman, namun sempat berinteraksi sebentar ketika turun dari panggung. Dalam acara itu, Anies Baswedan dan Prabowo Subianto terlihat ngobrol hingga tertawa saat turun dari panggung.
Dalam kesempatan itu, Pimpinan KPK juga menyerahkan rekomendasi penguatan antikorupsi ke capres dan cawapres. Setelah itu, pimpinan KPK dan para capres dan cawapres foto bersama.
Para capres dan cawapres kemudian turun dari panggung secara bersamaan setelah menerima jaket tersebut. Prabowo dan Anies terlihat berbincang sambil menuruni anak tangga. Anies dan Prabowo tampak tertawa. Hal itu setelah keduanya bersama pasangan masing-masing dan capres Ganjar Pranowo dan cawapresnya berfoto bersama.
Selain itu, terlihat juga momen capres nomor urut 3 Ganjar Pranowo menepuk pundak cawapres nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raka. Para capres dan cawapres kemudian kembali ke tempat duduk masing-masing.
Selain bersalaman, Prabowo dalam paparannya juga mengaku sependapat dengan Anies soal pemimpin tertinggi harus bertindak transparan agar menjadi contoh bagi semua bawahannya. Cara tersebut diyakini dapat mencegah praktik korupsi. “Saya sependapat dengan Pak Anies tadi, harus dari atas,” ujar Prabowo.
Prabowo dan Anies diketahui tak bersalaman usai acara debat capres di Istora Senayan, Ahad (7/1/2024) malam WIB. Hal itu terjadi setelah Anies bertubi-tubi ‘menyerang’ Prabowo sepanjang gelaran debat, mulai dari memberikan nilai rendah atas kinerja Prabowo sebagai menhan hingga mengungkap luas lahan yang dikuasai ketua umum DPP Partai Gerindra itu.
