Kabar tersebut pun dibenarkan oleh pihak Istana. Panggilan cukup mendadak.
“Betul ada pertemuan tersebut kemarin (Kamis) sore,” kata Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin saat dihubungi, Jumat (27/1/2023).
Kabar pertemuan Surya Paloh dan Jokowi di Istana juga dibenarkan oleh Bendahara Umum DPP PartaiNasdem Ahmad Sahroni.
“Iya (Surya Paloh bertemu Jokowi), kemarin sore saya dengar, mendadak juga di Istana,” kata Sahroni kepada wartawan, Jumat, 27 Januari 2023.
Kendati begitu, Sahroni mengaku belum mengetahui tujuan Surya Paloh dipanggil Jokowi. Termasuk, hasil pertemuan keduanya. Namun, dia meyakini pertemuan Jokowi dan Surya Paloh membuahkan hal positif.
“Belum tahu, feeling saya pasti positif karena sudah dipanggil,” kata Sahroni.
Informasi yang diterima, pertemuan Paloh dan Jokowi berlangsung selama 1,5 jam. Pertemuan itu dimulai pukul 15.30 WIB.
Padahal, pada hari yang sama kemarin, para elite partai Nasdem mengunjungi Sekretariat Bersama (Sekber) Gerindra-PKB di. Rombongan DPP Nasdem dipimpin Waketum Ahmad Ali.
Mereka tiba sekitar Pukul 12.30 WIB dan disambut oleh para elite Gerindra dan PKB, antara lain Ketua Harian Gerindra Sufmi Dasco Ahmad, Sekjen Gerindra Ahmad Muzani, Waketum PKB Jazilul Fawaid, Sekjen PKB Hasanuddin Wahid dan Wasekjen PKB Syaiful Huda.
Setelah itu, mereka melakukan pertemuan tertutup sekitar sekitar 1,5 jam. Kunjungan ini pun memunculkan spekulasi muncul koalisi baru dengan nama koalisi Perubahan Indonesia Raya dengan anggota Gerindra, PKB dan Nasdem.
Selain itu pada saat pertemuan terjadi pada saat bersamaan Partai Demokrat mengumumkan telah resmi akan mengusung Anies Baswedan sebagai Calon Presiden pada Pemilihan Presiden 2024. Partai Demokrat juga mendesak koleganya Partai NasDem dan PKS agar segera mengesahkan koalisi Perubahan secara konkrit dalam bentuk Sekretariat Bersama.
Pasca Jokowi-Surya Paloh Bertemu Kader NasDem Aman dari Reshuffle?
Selain itu pertemuan Presiden Jokowi dengan Surya Paloh di Istana Negara di tengah isu reshuffle kabinet mengencang.
Pengamat politik menilai pertemuan itu adalah bisa jadi momentum ‘rekonsiliasi’ politik Jokowi dan Paloh.
“Ada kepentingan lain yang menyebabkan kedua tokoh ini kembali membuat kesepakatan ulang,” kata Analis Politik dan Direktur Eksekutif Aljabar Strategic, Arifki Chaniago dalam keterangannya, Sabtu (28/1/2023).
Pertemuan Jokowi-Surya Paloh dibaca pengamat juga bisa menenggelamkan spekulasi wacana reshuffle kabinet Indonesia Maju yang sebelumnya disinyalir mengarah pada Menteri Nasdem. Pasalnya, hubungan keduanya kembali baik-baik saja.
