EDITOR.ID, Jember,-Melonjaknya kasus COVID-19 di Kabupaten Jember dalam satu minggu terakhir, membuat aktifitas perekonomian kembali terpuruk. Hal ini sangat dirasakan oleh warga yang tidak mampu utamanya yang berdomisili di daerah yang masuk dalam zona merah.
Tapi ada kabar baik bagi Kabupaten Jember yaitu mendapatkan bantuan 30 ton beras dari Yayasan Budha Tzu Ch, dimana yayasan Tzu Chi saat ini sudah tersebar di 48 negara di dunia, dan telah menyalurkan bantuan ke lebih dari 120 negara dengan tanpa memandang suku, agama dan ras.
“Terima kasihnya kepada Yayasan Buddha Tzu Chi dan Pengusaha Peduli NKRI yang telah memberikan bantuan sosial berupa 30 ton beras untuk disalurkan kepada warga tidak mampu,” ujar Bupati Hendy Siswanto.
Hendy Siswanto mengatakan, Pendistribusian bansos tersebut dilakukan dengan melepas pasukan yang membawa bantuan menuju ke lokasi, usai pelaksanaan apel di depan Kantor Pemkab Jember yang diikuti pasukan TNI, Polri dan ASN Pemkab Jember.
“Terima kasih atas bantuan dari temen-temen Buddha Tzu Chi dan Pengusaha Peduli NKRI. Bantuan ini sangat tepat sekali, terlebih suasana di Jember khususnya sekarang tren COVID-19 sedang naik dan tentunya bantuan ini sangat diharapkan oleh warga Jember dengan harapan dapat memberi keringanan beban dalam kondisi ekonomi yang kurang baik ini,” ucap Hendy.
Bupati Hendy menambahkan, bahwa bantuan tersebut diprioritaskan bagi warga yang tidak mampu yang tinggal di wilayah zona merah seperti Kecamatan Sumberjambe, dengan target pendistribusian bantuan selesai seluruhnya.
?Semua kita libatkan mulai dari Lurah, Kades, Ketua RT dan RW, kader posyandu juga terlibat dalam pendistribusian ini,? pungkasnya. (AH)
