Jarang Terjadi, Presiden Palestina Bertemu Menhan Israel

Palestina Israel

Presiden Palestina Mahmoud Abbas bertemu Menteri Pertahanan Israel Benjamin Gantz di rumahnya di Kota Rosh HaAyin, Israel, Rabu (29/12).

Pertemuan itu merupakan kunjungan resmi Abbas ke Israel sejak 2010.

Abbas memperingatkan Gantz bahwa Tepi Barat akan mengalami goncangan jika tidak ada solusi politik untuk konflik Palestina-Israel.

Gantz merespon dengan membuat langkah-langkah yang dianggapnya membangun kepercayaan. Diantaranya pembayaran pajak di muka 32 juta dollar yang dikumpulkan atas nama Palestina oleh Israel dan 600 izin masuk tambahan ke Israel untuk pengusaha Palestina.

Israel juga meminta ikut campur terhadap 6.000 lebih warga Palestina yang tinggal di Tepi Barat yang diduduki.

Menteri Urusan Sipil Palestina Hussein Al-Sheikh mengatakan pembicaraan kedua belah pihak cenderung bersifat politis.

“Presiden Abbas menjelaskan kepada Gantz bahwa kita menyaksikan kesempatan terakhir sebelum goncangan terjadi. Tanpa formula politik situasinya dapat dengan mudah bergoncang,” kata Hussein dilansir Arab News.

Hussein menekankan pentingnya proses politik untuk menuju ke pembicaraan lebih lanjut.

“Apa yang kami katakan juga yang dikatakan Amerika kepada Israel, bahwa tanpa proses politik, upaya untuk masuk ke dalam rencana ekonomi dan keamanan tentu akan gagal,” tegasnya.

?Upaya Israel dengan kedok memperbaiki kondisi kehidupan tidak lebih dari kamuflase yang tidak akan membantu jika keadaan menjadi buruk,? imbuhnya.

Di lain sisi, pembicaraan Abbas dengan Gantz dikutuk oleh Hamas.

Juru Bicara Hamas Hazem Qassem, mengatakan pertemuan Palestina dengan Israel adalah hal yang kontra-produktif. Menurutnya, situasi akan semakin menyulitkan Palestina.

“Perilaku oleh kepemimpinan Otoritas Palestina ini memperdalam perpecahan politik Palestina, mempersulit situasi Palestina, mendorong mereka di kawasan itu yang ingin menormalkan hubungan dengan penjajah, dan melemahkan penolakan Palestina terhadap normalisasi,” katanya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Comment moderation is enabled. Your comment may take some time to appear.

%d bloggers like this: