Ukraina Timur, Den Haag – Belanda, EDITOR.ID – Pada hari ini, sembilan tahun yang lalu, rudal anti-pesawat Rusia menembak jatuh sebuah pesawat sipil Boeing 777, penerbangan Malaysia Airlines MH17, di atas Ukraina Timur, pada 17 Juli 2014, sebagian besar penumpangnya adalah warga negara Belanda — mereka tewas dalam kecelakaan tersebut. yang menewaskan semua 298 orang penumpang di dalamnya.
Penembakan pesawat sipil Boeing 777, penerbangan Malaysia Airlines MH17 merupakan kejahatan perang paling terkenal saat ini.
Serangan rudal itu adalah salah satu kejahatan perang paling terkenal di Ukraina Timur sebelum tuduhan kekejaman di sana menjadi kenyataan hampir setiap hari.
Ada 80 di antaranya adalah anak-anak. Sebagian besar jenazah yang jatuh di sekitar, desa kecil Grabove tempat penduduk mengadakan upacara, berdoa untuk orang mati.
Tim penyelidik dari Belanda telah berhasil mengungkapkan dan menetapkan bahwa pesawat sipil Boeing 777 penerbangan Malaysia Airlines MH17 ditembak jatuh oleh rudal darat-ke-udara buatan Rusia.
Bagi Malaysia Airlines itu adalah bencana kedua tahun 2014, setelah hilangnya penerbangan 370 pada 8 Maret.
Igor Girkin dikaitkan dengan jatuhnya MH17 secara tragis. Girkin, yang telah menghabiskan waktu berbulan-bulan memusuhi Presiden Rusia Vladimir Putin atas penanganan perang di Ukraina, telah ditangkap atas “tuduhan ekstremisme”.
Petugas penegak hukum telah menangkap blogger Telegram Igor Strelkov (nama asli Igor Girkin), yang juga memimpin pasukan “DNR” yang diproklamirkan sendiri oleh Rusia pada tahun 2014.
Menurut sumber RBK mengatakan, mantan perwira FSB itu diciduk dari rumahnya sekitar tengah hari pada 21 Juli 2923..
Saat Igor Girkin sedang dilakukan penggeledahan di apartemennya. Menurut informasi awal, penangkapan itu dilakukan atas permohonan mantan karyawan Wagner Group.
Sebuah pesan dari istrinya Miroslava Reginskaya muncul di saluran Telegram Strelkov.
Dia mengklaim bahwa tuduhan “ekstremisme” telah dilontarkan terhadap suaminya:
“Hari ini, sekitar pukul 11.30, perwakilan Komite Investigasi datang ke rumah kami. Saya tidak ikut saat itu. Tak lama kemudian, menurut petugas, mereka mengantar suami saya keluar dan membawanya pergi ke arah yang tidak diketahui.
Istri Igor Girkin mengatakan, teman-teman Igor Girkin memberi tahu bahwa suaminya telah didakwa berdasarkan Pasal 282 KUHP Federasi Rusia (ekstremisme).
Isteri Igor Girkin mengaku tidak tahu menahu tentang keberadaan suaminya, dan Igor Girkin tidak menghubungi isterinya saat penangkapan dilakukan.
