Egy Maulana dkk On Fire! Tapi Awas Patukan Bomber Thailand Mengerikan

EDITOR.ID, Jakarta,- Tekad anak-anak Garuda muda sangat besar untuk mengalahkan sang raksasa Asia Tenggara, Timnas Thailand di Semifinal ajang Sea Games 2021. Meski diatas kertas Thailand sering memenangkan laga namun Egy Maulana Vikri dkk tak akan gentar untuk tampil on fire di lapangan sore nanti.

Penantian panjang Timnas Indonesia U-23 selama 31 tahun belum pernah mereguk Juara Sea Games menjadi motivasi kuat.

Gelandang tengah Timnas U-23 Indonesia Marc Klok yakin ia dan rekan-rekannya akan mampu mengakhiri puasa gelar di SEA Games 2021. Marc Klok mengakui skuat Garuda Muda saat ini sedang dalam performa terbaiknya dan on fire untuk menaklukkan Thailand di laga tersebut.

“Kami tak ada masalah dan siap menghadapi Thailand,” kata Marc Klok, Rabu (18/5/2022).

Pemain Persib Bandung ini mengakui permainan Thailand memang bagus.

Namun, Garuda Muda harus yakin meraih kemenangan melawan Gajah Putih untuk meraih tiket final SEA Games 2021.

“Target kami adalah juara. Siapa pun lawannya, kami harus siap dan kalahkan mereka. Kami harus bekerja keras, disipilin dan fokus,” tegas Marc Klok.

Timnas U-23 Indonesia berpeluang memecah kebuntuan medali Emas cabang sepak bola SEA Games selama 31 tahun. Dahaga gelar Timnas U-23 Indonesia harus lepas di SEA Games 2021.

“Sebelum kami kalah lawan Vietnam, mungkin orang-orang stres dan panik. Namun, kami tetap percaya diri dan melihat target,” terang Marc Klok.

Timnas U-23 Indonesia Vs Thailand akan digelar di Stadion Thien Truong, Kamis (19/5) pukul 16.00 WIB.

Adapun Timnas U-23 lolos ke semifinal SEA Games 2021 usai menjadi runner-up Grup A dengan raihan sembilan poin. Sementara Thailand keluar sebagai juara Grup B dengan raih 9 poin, berbeda satu angka dari Malaysia di urutan kedua.

Membedah Kekuatan Timnas Indonesia

Lantas sejauh mana kekuatan lini Timnas Indonesia U-23 akan mampu mengimbangi raksasa Thailand?

Timnas Indonesia U-23 berhasil lolos ke semifinal SEA Games 2021, Vietnam. Tim besutan Shin Tae-yong ini bisa dibilang cukup meyakinkan. Meski kalah 0-3 di laga pertama lawan tuan rumah Vietnam, tiga laga selanjutnya dilewati dengan kemenangan telak. Lawan Timor Leste (4-1), Filipina (4-0) dan Myanmar (3-1).

Jika melihat 11 gol yang diciptakan selama babak penyisihan, bisa dibilang tidak ada persoalan untuk urusan produktifitas gol. Tapi ada sebuah catatan menarik terkait sebaran gol. Justru para winger dan gelandang yang jadi mencetak gol.

Sebagaimana dilansir dari bola.com, gelandang serang seperti Witan Sulaeman dan Egy Maulana Vikri yang masing-masing sudah mencetak 3 gol. Sedangkan “reinkarnasi gaya Evan Dimas Darmono” Marselino Ferdinan yang beroperasi di lini tengah mengoleksi 2 gol.

Striker Timnas Indonesia U-23, Muhammad Ridwan menyumbangkan 1 gol. Sedangkan striker inti, Irfan Jauhari justru belum bisa mencetak gol. Mungkin akan sedikit beda ceritanya ketika M. Ridwan yang dipasang.

Namun jika melihat permainan Irfan Jauhari, sebenarnya dia juga punya beberapa peluang di setiap pertandingan. Andaikan dia bisa memaksimalkan kesempatan itu, bukan tidak mungkin penyerang Persis Solo itu jadi salah satu pemain tersubur di pentas SEA Games kali ini.

Bisa jadi karena Ridwan tak banyak bergerak, jadi konsentrasinya untuk melakukan finishing lebih bagus. Sedangkan Irfan, karakternya yang mengandalkan kecepatan bisa membuatnya tenaganya sudah berkurang ketika melepaskan tendangan ke gawang.

Awas Thailand Sangat Berbahaya

Yang perlu diwaspadai oleh Tim Merah Putih, Thailand memiliki sederet bomber tajam dan sudah membuktikan diri saat fase grup B. Di antaranya Patrick Gustavsson. Pemain berusia 21 tahun tersebut menjadi pencetak gol pertama timnya di SEA Games kali ini.

Oleh sebab itu para bek Timnas Indonesia harus mewaspadai bahkan mengunci pergerakan Gustavsson. Ia sangat produktif dan menebar ancaman bagi gawang lawan. Dua gol lagi yang kembali dicetaknya ke gawang Kamboja pada laga ketiga menjadi pembuktian.

Thailand juga punya gelandang cukup produktif, yaitu Ekanit Panya. Pemain berusia 22 tahun tersebut bahkan sudah memborong dua gol ke gawang Singapura saat Thailand menang telak 5-0.

Thailand tidak bisa dianggap remeh oleh Timnas Indonesia U-23, karena masih ada nama pemain depan Korawich Tasa yang sempat ikut mencetak gol ke gawang Singapura.

Satu lagi punggawa Gajah Putih yang akan membuat repot anak-anak Garuda dalam duel sengit nanti adalah, gelandang serang Worachit Kanitsribumphen. Pemain berusia 24 tahun itu ikut mengoleksi satu gol pada babak penyisihan, yakni membobol gawang Kamboja. (rim)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Comment moderation is enabled. Your comment may take some time to appear.

%d bloggers like this: