“Tetapi beliau selalu mengajak kita bicara bersama, saya tidak ingin mereka menyampaikannya disini. Ada berbagai faktor yang jelas kami ingin pemerintahan ke depan sukses, di kawal dengan baik oleh partai-partai pengusungnya,” lanjut AHY.
AHY mengungkapkan partai yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM) akan kembali berkumpul usai proses pengumuman resmi KPU tentang siapa pemenang Pilpres 2024.
“Karena setelah itu baru Koalisi Indonesia Maju akan kembali berkumpul, saya sendiri sudah menghadap ke Pak Prabowo Subianto dan beliau menyampaikan sama-sama kita kawal dulu proses perhitungan suara ini dan ketika sudah dinyatakan secara resmi dan Pak Prabowo-Mas Gibran secara resmi menjadi pemenang di Pemilihan Presiden 2024,” ujarnya.
Hal itu untuk membahas langkah menuju proses pelantikan Prabowo-Gibran sebagai presiden dan wakil presiden 2024-2029.
“Maka tentu langkah pertama koalisi Indonesia Maju akan segera bertemu dan kita akan membahas langkah-langkah menuju ke 20 Oktober 2024,” ucap AHY.
Dalam pertemuan itu, kata AHY, juga akan dibahas strategi transisi kepala negara yang baik. Selain itu, juga menyiapkan pemerintahan yang berkualitas dan kapabel sesuai visi dan misi pasangan calon nomor urut 2 selama berkampanye.
“Tentu di antaranya selain kita membahas bagaimana menyiapkan langkah-langkah transisi yang baik, tapi juga bagaimana menyiapkan pemerintahan yang berkualitas dan capable ke depan,” kata AHY.
“Sehingga program-program, kebijakan-kebijakan Presiden Joko Widodo hari ini, segala yang sudah baik, bisa kita kawal dan lanjutkan ke depan,” ujar menteri ATR/kepala BPN tersebut menambahkan.
AHY mengatakan, Demokrat tidak ingin terburu-buru membahas posisi partai dalam koalisi mendatang. Pasalnya, segala sesuatunya perlu penilaian secara terukur dari presiden terpilih.
“Kita tahu presiden memiliki hak prerogatif, kami hanya ingin menyampaikan apa yang diperjuangkan bersama. Tentu pada akhirnya tidak hanya peran, memang pada akhirnya akan berbicara portofolio semacam apa, tapi biarkan itu menjadi milik presiden mendatang karena kami menghormati prosesnya,” ucap AHY.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengumumkan secara resmi perolehan suara dari pelaksanaan Pilpres 2024 pada 20 Maret 2024. Proses rekapitulasi suara tingkat nasional saat ini masih terus berlangsung. (tim)
