Jakarta, EDITOR.ID,- Perjalanan karir petinggi Pertamina Riva Siahaan yang dipercaya menjabat sebagai Direktur utama Pertamina Patra Niaga menjadi perbincangan hangat di kalangan warganet. Jabatannya di Pertamina cukup mentereng sebelum akhirnya meringkuk dibalik jeruji tahanan. Berangkat dari seorang marketing di Biro Iklan Matari Advertising, karir Riva tiba-tiba menanjak di Pertamina, BUMN paling prestisius di negeri ini.
Riva juga pernah bekerja di Petral, anak perusahaan Pertamina join dengan swasta jadi makelar minyak di Singapura. Karena banyak penyelewengan dan merugikan negara, Petral akhirnya dibubarkan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Puncaknya Riva memegang kendali perusahaan pemasaran dan perdagangan produk Pertamina, PT Pertamina Patra Niaga. Riva menjabat sebagai Direktur Utama perusahaan yang menjual bahan bakar minyak tersebut sejak tahun 2023.
Jabatan itu diperoleh Riva berdasarkan keputusan Rapat Umum Pemegang Sahan (RUPS) Pertamina pada 16 Juni 2023.
Lalu, siapakah sosok Dirut Pertamina Patra Niaga Riva Siahaan?
Dilansir dari laman resmi Pertamina Patra Niaga, Riva merupakan lulusan S1 Administrasi Bisnis Universitas Trisakti Jakarta (1994-1999). Ia juga pernah menempuh studi magister atau S-2 di jurusan Business Administration di Oklahoma City University, Amerika Serikat (2001-2003).
Riva mengawali kariernya sebagai account manager sebuah perusahaan periklanan Matari Advertising pada Maret 2005-Maret 2007.
Setelah itu, ia bekerja sebagai assistant account Director TBWA Indonesia pada Maret 2007-September 2008.
Berbekal pengalaman itu Riva memutuskan pindah ke PT Pertamina (Persero) sebagai key account officer pada September 2008-Maret 2010. Karirnya di perusahaan pelat merah tersebut mulai menanjak. Ia ditempatkan sebagai Senior Bunker Officer I di Jakarta dan Singapura pada Desember 2013-Januari 2015.
Pada tahun 2015, ia sempat bekerja di anak usaha Pertamina sebagai Bunker Trader di Pertamina Energy Services Pte. Ltd. alias PETRAL.
Namun sejak tahun 2016, Riva kembali ke Pertamina dan menjabat sebagai Senior Officer Industrial Key Account dan Retail Fuel Marketing. Mulai Februari 2015, Riva menempati posisi baru sebagai bunker trader di Pertamina Energy Service.
Posisi tersebut ia jalani selama satu tahun hingga Februari 2016 sebelum dipindah menjadi Senior Officer Industrial Key Account di PT Pertamina (Persero).
Pada Maret 2018-April 2019, Riva ditugaskan sebagai Pricing Analyst, Market, and Product Development Retail Fuel Marketing.
Pada periode 2019-2021, Riva dipindah ke anak usaha Pertamina yang lain, yakni Pertamina International Shipping. Jabatannya naik dengan sejumlah posisi penting seperti VP Crude & Gas Operation, VP Sales & Marketing, dan Commercial Director.