Bupati Muna – Sultra, LM Rusman Emba Ditetapkan KPK sebagai Tersangka Kasus Dana PEN 2021

Bupati Muna Sulawesi Tenggara, Laode Muhammad Rusman Emba telah ditetapkan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sebagai tersangka pada hari Rabu (12/7/2023) terkait kasus dana Pemilihan Ekonomi Nasional (PEN) 2021 Kabupaten Muna

Ali Fikri mengatakan pihaknya belum dapat menyampaikan detail pihak-pihak dimaksud maupun uraian lengkap dari dugaan perbuatan korupsi serta pasal yang disangkakan.

Semua pihak yang dianggap mengetahui pengurusan dana PEN di Kabupaten Muna itu dipastikan akan dipanggil oleh penyidik KPK.

“Semua pihak yang diduga mengetahui dugaan peristiwa pidana korupsi yang sedang kami lakukan penyidikannya ini kami pastikan akan dipanggil,” kata Ali Fikri.

Ali belum bisa memberikan secara detail kronologi dan keterlibatan para tersangka dalam kasus tersebut.

Saat ini, KPK tengah melakukan pengumpulan alat bukti lebih lanjut. “Proses pengumpulan alat bukti saat ini masih berjalan,” tambahnya.

Profil La Ode Rusman Emba

Merupakan putra kelahiran lahir 15 April 1973 di daerah asalnya Kabupaten Muna.

Panggilan akrabnya, Rusman ini lulusan S1 Fakultas Teknik Universitas Hasanuddin Makassar.

Sebelum menjabat sebagai Bupati, Rusman merupakan anggota DPD RI wakil Provinsi Sulawesi Tenggara dengan perolehan suara sebesar 56.232 suara.

Riwayat organisasi yang pernah diikuti Rusman Emba yaitu Ketua Kesatuan Pemuda Pelajar Mahasiswa Indonesia (KEPPMI) Muna, Makassar tahun 1996-1998.

Rusman adalah Anggota Departemen Koperasi, Tani dan Nelayan Partai Golkar Kabupaten Muna tahun 1999-2003.

Wakil Ketua Gabungan Pengusaha Jasa Konstruksi (GAPEKSINDO) Kabupaten Muna, Ketua Persatuan Kempo Indonesia (PERKEMI) Kabupaten Muna tahun 2004-2008.

Ketua Umum Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Muna tahun 2005-2007, Wakil Ketua DPD II Partai Golkar Kabupaten Muna tahun 2008-2010.

Pengurus DPD I Partai Golkar Sulawesi Tenggara tahun 2010. Ketua DPRD Tingkat I Provinsi Sulawesi Tenggara tahun 2010-2014, Ketua SOKSI Sulawesi Tenggara. ***

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Comment moderation is enabled. Your comment may take some time to appear.

%d bloggers like this: