Meski dibayangi bek RB Leipzig itu namun Messi mampu melewatinya dan mengirim umpan cerdik. Alvarez yang menerima umpan tinggal menyambar bola matang yang sudah mengarah kepadanya untuk dikonversi menjadi gol pada menit ke-69. Meski waktu masih tersisa banyak, namun gol tersebut melunturkan semangat Kroasia.
Lionel Messi dan Julian Alvarez tampil gemilang sebagai duo penentu kemenangan Tim Tango, sekaligus membuat Vatreni tertunduk lesu.
Kembalinya “negara Maradona” ini ke partai puncak Final Piala Dunia 2022 adalah penantian panjang selama delapan tahun sejak Argentina pernah mencapai puncak di era Gabriel Batistuta dkk. Sementara partai final ini menjadi sejarah yang kedua bagi Messi.
Di Partai puncak yang akan terjadi pada Minggu (18/12/2022) mendatang, Argentina akan ditantang pemenang antara Perancis vs Maroko yang akan digelar dinihari nanti Waktu Indonesia Bagian Barat (WIB). Setelah kalah dari Jerman pada 2014, mampukah kali ini Messi membawa pulang trofi juara?
Jalannya pertandingan
Sejak menit awal babak pertama Kroasia mencoba merangsek ke area pertahanan Argentina. Kroasia sempat mendapat peluang lebih dulu di menit ke-16. Lewat situasi sepak pojok, Dejan Lovren berhasil memenangkan duel udara dan menyundul bola, namun arahnya melenceng jauh dari gawang Argentina.
Sementara serangan pertama Argentina hadir di menit ke-25. Enzo Fernandez melepaskan tembakan jarak jauh, tetapi bola berhasil diamankan kiper Kroasia, Dominik Livakovic.
Simak kumpulan informasi Piala Dunia 2022 di sini!
Lewat sebuah serangan cepat di menit ke-31, Ivan Perisic yang menerima bola di sisi kiri bergerak masuk ke kotak penalti Argentina lalu melepaskan tembakan lob, tetapi arahnya melambung di atas gawang Emiliano Martinez.
Argentina mendapat penalti semenit berselang. Julian Alvarez yang menerimpan umpan terobosan dari tengah lapangan jatuh di kotak penalti usai bertabrakan dengan Livakovic. Wasit Daniel Orsato tak ragu menunjuk titik putih.
Lionel Messi maju sebagai eksekutor. Tembakannya ke sudut kanan atas gawang gagal dihalau Livakovic yang sebetulnya bisa menebak arah bola. Argentina memimpin 1-0.
Argentina menambah keunggulan di menit ke-39. Lewat serangan balik, Julian Alvarez menggiring bola dari tengah lapangan menuju kotak penalti Kroasia. Josip Juranovic dan Borna Sosa berturut-turut mencoba memotong serangan, namun gagal.
Alvarez tetap berhasil menguasai bola yang sempat menyentuh dua bek tersebut, kemudian berhasil menaklukkan Livakovic dalam situasi satu lawan satu. Skor 2-0 bertahan hingga jeda.
