Koalisi Ganjar dengan Anies di Putaran Kedua, Mungkinkah?

Kubu Ganjar Buka Kemungkinan Rangkul Kubu Anies di Pilpres Putaran Kedua

Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan

Juru Bicara Timnas Amin Billy David Nerotumilena mengungkapkan pihaknya baru akan memikirkan hal tersebut usai putaran pertama Pilpres 2024 pada 14 Februari 2024.

Billy menyampaikan hal itu menanggapi Anies dan Muhaimin yang terlihat bersalaman dengan Ketua DPP PDIP Puan Maharani sehabis debat calon presiden kedua di Istora Senayan, Jakarta Pusat pada Ahad, 7 Januari 2024.

Dalam momen usai debat itu, Puan terlihat bersalaman dengan pasangan calon nomor urut satu sambil mengobrol dan tersenyum.

Billy menyatakan tak mau berasumsi terlalu jauh tentang momen itu. “Itu enggak mau spekulasi sekarang. Mau salaman atau enggak mau salaman saja persepsinya sudah macam-macam dan kita gak mau berspekulasi tentang arah koalisi lanjutan,” kata Billy di Menteng, Jakarta Pusat pada Senin (8/12/2023)

Kubu Amin, Billy berujar, masih akan berfokus memenangkan putaran pertama Pilpres 2024. “Kita masih dalam upaya elektoral pemenangan Timnas Amin untuk masuk (ke putaran kedua),” ucapnya.

Billy menyampaikan bahwa Timnas Amin bakal membahas koalisi lanjutan setelah putaran pertama dan pihak yang lolos ke putaran kedua ditentukan.

“Tentu kami perlu menegaskan untuk masuk ke putaran kedua koalisi lanjutan atau kita nanti akan bekerja sama dengan siapa itu nanti pembahasan setelah putaran pertama selesai,” ujar dia.

Kata Elite NasDem soal Peluang Kubu Anies dan Ganjar Berkoalisi

Menanggapi pernyataan Jusuf Kalla, Waketum NasDem Ahmad Ali mengatakan partainya sampai saat ini tidak bicara perihal penggabungan koalisi. NasDem berfokus pada pemenangan pilpres dan pileg.

“Kita hari ini fokusnya bagaimana melaksanakan pemilu 14 Februari 2024, jadi itu dulu fokusnya. NasDem fokus pada persoalan itu,” kata Ali kepada wartawan, Kamis (11/1/2024).

Setelah itu, jika memang pilpres terjadi dua putaran, barulah partainya bicara potensi yang ada. Ali menekankan semua kemungkinan bisa saja terjadi.

“Dari situ kemudian kita akan melihat gimana potensinya seperti apa. Kemungkinan-kemungkinan semua bisa terjadi, sehingga menurut saya bahwa kita fokus untuk pemenangan pilpres-pileg 2024. Terlalu dini untuk kemudian kita menyampaikan rencana ke depan,” ucapnya.

Ali mengatakan bergabung ke kubu mana pun memiliki peluang yang sama besar. Ali tidak sepakat jika tujuan bergabung ke suatu koalisi didasari untuk saling menjatuhkan.

“Semua kemungkinan terjadi, tapi bagi saya itu suatu hal yang tidak praktis dibicarakan. Kemungkinan bergabung dengan 02 sama saja peluangnya bergabung dengan 03. Saya tidak sepakat kita berkoalisi karena untuk mengalahkan seseorang, bukan karena kebencian dan lain-lain,” ujarnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Comment moderation is enabled. Your comment may take some time to appear.

%d bloggers like this: