EDITOR.ID, Jakarta – Diam-diam Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto pernah mendidik pasukan Brimob semasa masih menjabat Komandan Jenderal Komando Pasukan Khusus (Danjen Kopassus). Kebaikan Prabowo itulah yang tak pernah dilupakan korps pasukan milik Polri ini.
Sehingga dalam rangka menjelang HUT ke-76 nya, keluarga besar Korps Brimob Polri menganugerahi jenderal bintang tiga ini sebagai Warga Kehormatan.
Prabowo pun merasa bangga bahwa Indonesia memiliki Korps Brimob yang tangguh dan disiplin.
Penganugerahan gelar kehormatan untuk Prabowo disematkan langsung oleh Komandan Korps Brimob (Dankorbrimob) Polri Irjen Anang Revandoko di Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat.
Gelar warga kehormatan Korps Brimob untuk Prabowo merupakan wujud terima kasih Korps Brimob Polri atas dedikasi Prabowo kala menjabat sebagai Danjen Kopassus.
Prabowo kala itu mengikutsertakan 128 personel Korps Brimob yang diberi nama Kompi Pemburu dan bertugas di Timor-timur hingga Aceh.
Apa yang dilakukan Prabowo saat itu dinilai memberikan efek semangat patriotisme terhadap pasukan Korps Brimob Polri hingga terus berkembang, bahkan melegenda.
“Hari ini saya besar hati karena saya melihat bahwa negara kita punya Korps Brigade Mobil yang sangat terampil, sangat disiplin, dan semangat,” ujar Prabowo dalam sambutannya, di Mako Brimob, Depok, Jawa Barat, Jumat (12/11/2021).
Prabowo mengatakan suatu pasukan dilihat dari sosok pemimpinnya. Dia lantas melempar pujian untuk Irjen Anang Revandoko.
“Dalam sejarah manusia, sepanjang beberapa abad, dikatakan kalau mau lihat kehebatan satu pasukan, lihatlah komandannya. Kalau komandannya lesu, kalau komandannya malas, kalau komandannya ele-elean, kalau komandannya penakut, anak buahnya biasanya ikut-ikut seperti itu,” ucap Prabowo sebagaimana dilansir dari detikcom.
“Tapi hari ini saya lihat komandan kalian, harimau!” sambungnya.
Sementara itu, Anang menyebut Prabowo telah mewariskan semangat patriotisme kepada Korps Brimob Polri. Anang mengatakan semangat pasukan Brimob yang dididik Prabowo hingga kini melegenda.
“Sampai sekarang Bapak, jiwa pemburu, jiwa patriotisme anggota Brimob yang bapak bentuk sangat melegenda di Brimob,” kata Anang.
Lebih lanjut, Anang berharap pasukan Korps Brimob bisa belajar menjadi petarung sejati lewat pelatihan-pelatihan yang ada. Dengan begitu, generasi muda pasukan Korps Brimob dapat menjadi garda terdepan dalam penanganan aksi-aksi yang membahayakan negara.
“Kami berharap sekali, kalau dulu satu kompi kami belajar menjadi seorang petarung sejati di kopassus atau dilain, mungkin bapak selaku menteri pertahanan bisa memberikan kami ruang lagi pelatihan untuk generasi muda kami lagi, yang menjadi garda terdepan dalam penanganan kelompok-kelompok kriminal bersenjata dan terorisme,” tukas Anang.
Setelah menerima jajar kehormatan, Menhan Prabowo melaksanakan tinjauan ke asrama/ksatrian Amjiatak Korbrimob yang kemudian diteruskan meninjau fasilitas latihan shooting house Pasgegana Korbrimob.
Dengan menaiki ransus, Menhan Prabowo juga menyaksikan latihan close quarter battle (CQB) oleh personel Pas Gegana Korbrimob yang merupakan latihan pertempuran jarak dekat berupa aksi unit wanteror terhadap pelaku terror bersenjata.
Setelah rangkaian tinjauan selesai, Menhan Prabowo menerima penyematan brevet roda Kompas brimob yang dibawa oleh penerjun payung lalu diberikan kepada Dankorbrimob untuk kemudian disematkan kepada mantan Danjen Kopassus ini.
Setelah menerima brevet Roda Kompas, Menteri Pertahanan (Menhan) RI Prabowo Subianto dianugerahi Warga Kehormatan oleh Korps Brigade Mobil (Brimob) Polri.
Dalam kesempatan itu, Anang sempat mengajak Prabowo melihat atraksi Detasemen Penindak tentang peningkatan kemampuan perang kota atau urban warfare dan perlawanan teror.
Kegiatan juga dihadiri total 43.800 anggota Korps Brimob Polri secara virtual. Kemudian, kegiatan ditutup dengan Anang dan Prabowo yang saling bertukar cendera mata. (tim)
