EDITOR.ID, Benevento – Klub penguasa klasemen yang sarat pengalaman AC Milan masih terlalu berat untuk dilawan klub papan tengah Benevento yang boleh dikatakan “klub baru” soal jam terbang dalam malang melintang di Liga Italia.
AC Milan tak butuh perjuangan berat menundukkan Benevento 2-0 di giornata ke-15. Kemenangan ini menempatkan klub yang bermarkas di San Siro ini kembali ke puncak klasemen sementara Liga Italia.
Bermain di kandang lawan Stadion Ciro Vigorito, Senin (4/1/2021) dini hari WIB, Milan unggul duluan lewat penalti Franck Kessie di menit ke-15. Namun mental Rossoneri diuji saat harus bermain 10 orang sejak menit ke-33, menyusul kartu merah Sandro Tonali.
Meski begitu, Milan justru berhasil menggandakan keunggulan lewat Rafael Leao di menit ke-49. Benevento terus menyerang dan bahkan mendapat penalti di menit ke-60, namun tetap tak berhasil mencetak gol.
Raihan tiga poin ini membuat Milan kembali naik ke peringkat pertama dengan 37 poin, unggul satu angka dari Inter Milan yang membuntuti di urutan kedua. Sedangkan bagi Benevento, kekalahan ini membuat mereka ada di urutan 10 dengan 18 poin.
Brahim Diaz mengancam gawang Benevento di menit ke-3, namun tembakan jarak jauhnya masih melambung di atas gawang. Diogo Dalot melakukan percobaan serupa di menit ke-13, namun hasilnya tak jauh berbeda.
Pinalti! Wasit menunjuk titik putih setelah Ante Rebic dilanggar oleh Alessandro Tuia di kotak penalti Benevento. Franck Kessie seperti biasa maju sebagai eksekutor, dan sukses menjalankan tugasnya. Milan unggul 1-0.
Tertinggal satu gol, Benevento berusaha membalas. Roberto Insigne melepaskan tendangan jarak jauh di menit ke-20, tapi masih menerpa tiang gawang Milan. Rossoneri gantian menyerang tak lama sesudahnya, namun sepakan Rafael Leao juga belum tepat sasaran.
Milan harus bermain dengan 10 orang sejak menit ke-33. Sandro Tonali diusir wasit menyusul pelanggaran kerasnya kepada Artur Ionita saat berebut bola. Meski pengambilan keputusan sudah melibatkan Video Assistant Referee (VAR), para pemain Milan tetap protes keras. Namun wasit teguh pada pendiriannya.
Unggul jumlah pemain, Benevento semakin berani menyerang. Gaetano Letizia hampir saja menjebol gawang Milan di menit ke-37, andai tendangan jarak jauhnya tak dimentahkan oleh Gianluigi Donnarumma.
Di pengujung babak pertama, serangan Benevento kian menjadi. Insigne kembali mendapat kans di menit ke-44 tapi tembakannya diselamatkan Donnarumma. Semenit kemudian, giliran tendangan dari Perparim Hetemaj yang digagalkan kiper Timnas Italia itu.
Di babak kedua, Milan langsung menggandakan keunggulan di menit ke-49. Menerima umpan terobosan Rebic, Rafael Leao berlari menuju kotak penalti. Di sana ia dihalau oleh kiper Benevento Lorenzo Montipo.
Tak hilang akal, Leao menggiring bola keluar kotak penalti, tepatnya di sisi kiri kotak penalti, lalu melepaskan tembakan lob yang tak bisa dijangkau Montipo yang belum kembali ke gawangnya dengan sempurna. Milan memimpin 2-0.
Tertinggal dua gol, Benevento semakin kepanasan. Insigne kembali mendapat peluang di menit ke-52, tetapi tembakannya di dekat gawang Milan malah melambung. Riccardo Improta melepas tendangan jarak jauh di menit ke-56, tapi Donnarumma berhasil mengatasinya.
Pada menit ke-60, Rade Krunic melanggar Gianluca Caprari di kotak terlarang, wasit pun menunjuk titik putih. Caprari sendiri yang maju sebagai penendang, namun sepakannya malah melebar.
Benevento terus mencari gol. Di menit ke-69, ada Gianluca Lapadula yang hampir menjebol gawang Milan, namun Donnarumma berhasil menepis tembakan striker berdarah Peru itu.
Milan bukan hanya berdiam saja di belakang usai unggul. Sesekali Rossoneri masih mencoba menyerang balik. Hakan Calhanoglu bahkan nyaris mencetak gol ketiga, andai tendangan jarak jauhnya di menit ke-72 tak membentur tiang.
Insigne terus aktif menyerang gawang Milan. Ia kembali punya kesempatan di menit ke-74, tetapi kali ini tetap gagal mengarah ke gawang Milan.
Milan kembali hampir mencetak gol di menit ke-84. Kessie tampak sudah nyaris mencetak gol, namun tendangannya malah membentur tiang gawang. Di sisa waktu, tak ada lagi gol yang tercipta dan Milan menang 2-0. (tim)
