Pemred Asri Hadi Terharu Dapat Buku Luhut Panjaitan Ditandatangani Penulisnya

Buku Luhut: Biografi Luhut Binsar Pandjaitan karya Noorca M Massardi ini memuat hal-hal tentang Luhut yang selama ini luput dari sorotan publik.

Jakarta, EDITOR.ID,-  Sejumlah tokoh memberikan pandangan dan pemikirannya dalam acara peluncuran dan bedah buku ‘Luhut: Biografi Luhut Binsar Pandjaitan.

Acara ini berlangsung Jumat (7/10/2022) di The Dharmawangsa Jakarta, Ruangan Nusantara Ballroom, pukul 12.00 sd 16.00 WIB.

Sejumlah tokoh tersebut antara lain Menkes Budi Gunadi Sadikin,  Letjen TNI (Purn) Sintong H Pandjaitan, Rocky Gerung, Garibaldi Thohir M.B.A. dan Letjen (Purn) Johnny Lumintang.

Buku Luhut: Biografi Luhut Binsar Pandjaitan karya Noorca M Massardi ini memuat hal-hal tentang Luhut yang selama ini luput dari sorotan publik.

Pemimpin Redaksi Indonews.id Asri Hadi beruntung buku yang didapatkannya ditanda tangani oleh Jenderal TNI Purn Luhut Binsar Pandjaitan dan penulisnya Noorca M Massardi.

Asri Hadi mengatakan buku tentang sosok Luhut sangat menarik karena ditulis berdasarkan sudut pandang adik Luhut, Nurmala Kartini Pandjaitan Sjahrir.

Menurut Asri Hadi, buku tersebut punya subyektivitas yang unik dan dijaga obyektivitasnya oleh penulis buku, Noorca Massardi.

“Saya terharu menerima buku tentang pak Luhut langsung ditandatangani oleh pak Luhut sendiri dan penulisnya pa Noorca M Masardi,” ujar Asri Hadi.

Turut hadir dan memberikan sambutan dalam acara tersebut, Sutta Dharmasaputra selaku Pemimpin Redaksi Harian Kompas dan Dr Nurmala Kartini Pandjaitan-Sjahrirselaku adik kandung LBP.

Buku yang diterbitkan oleh Penerbit Buku Kompas ini bercerita tentang Luhut dari masa kecil hingga kiprahnya hari ini.

”Bang Luhut Pandjaitan lahir di Huta (Kampung) Simargala, Namora, Silaen, Toba Samosir, Sumatera Utara, pada Minggu, 28 September 1947,” demikian Kartini membuka ceritanya tentang Luhut.

Perempuan yang pernah menjadi Duta Besar RI di Argentina ini bercerita bagaimana abangnya yang waktu bayi gendut dan putih ini pernah dielus-elus kepalanya oleh Presiden Soekarno.

Saat itu, lanjutnya, Bung Karno tengah berkunjung ke Balige dan mengatakan, ”Suatu hari anak ini akan jadi orang besar.

Kartini juga menyampaikan cerita Luhut semasa kecil. Menurut dia, semasa kecil, Luhut pernah ditanduk seekor kerbau sehingga ia terkapar di tanah.

Beruntung, Luhut hanya mengalami luka gores di punggung.

Noorca Massardi mengucapkan terima kasih atas kepercayaan Kartini dan Luhut kepadanya untuk menulis buku itu. Ia berharap akan ada buku-buku lain yang ditulis tentang Luhut.

Menanggapi persembahan buku tersebut, Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi Luhut Panjaitan mengucapkan terima kasih, tidak saja kepada adiknya, tetapi juga kepada seluruh tim penyusun.

Luhut Binsar Pandjaitan (LBP) punya keyakinan kuat akan adanya rahasia dalam kehidupan ini, “mystery of life”.

“Kita tak pernah tahu hidup ini akan mengalir dan bermuara ke mana,” sebut Luhut.

Buku ini, yang merupakan kado khusus dari adik kandungnya, Kartini Sjahrir, untuk ulang tahun LBP yang ke-75, pada 28 September 2022, berupaya menggambarkan LBP sebagai manusia biasa, yang punya kelebihan dan kekurangan, untuk dapat dikenang oleh keluarga dan para sahabatnya. (Tim)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Comment moderation is enabled. Your comment may take some time to appear.

%d bloggers like this: