Jelang Laga PSIS Lawan Persebaya, Polrestabes Perketat Pengamanan Kota Semarang

Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti menegaskan, jika laga PSIS melawan Persebaya ini harus terlaksana dengan baik dan aman

“Saya sepakat kalau aparat harus tegas, apalagi bisa bikin nama suporter memalukan. Mereka bonek liar yang datang ini bukan bonek tapi boling alias bondo maling. Jadi boling-boling yang datang ini langsung diminta pulang saja, jangan sampai bisa mendekat ke Stadion, nanti mereka berulah. Elpiji saja kadang dicuri,” ujar Surahman seperti dilansir rmoljateng.

Seperti diketahui, laga Liga 1 antara PSIS melawan Persebaya pada 8 Februari 2023 lalu,  terpaksa ditunda karena tidak mendapat ijin dari Kepolisian.

Meskipun penundaan ini tak menyurutkan para bonek untuk tetap datang ke Semarang tiga hari sebelumnya, yang kemudian mengamen dan tidur di pinggir jalan dan depan toko sehingga memicu keresahan warga Kota Semarang.

Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti menegaskan, jika laga PSIS melawan Persebaya ini harus terlaksana dengan baik dan aman, sehingga rapat untuk koordinasi terus dilakukan antar jajaran masing-masing.

“Yang jelas semua ini harus terlaksana dengan baik, aman kondusif.  Pihaknya sudah gelar rakor dengan Pemkot Surabaya. Intinya, semua ingin pertandingan berjalan lancar,”ujar Walikota Semarang. (tim)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Comment moderation is enabled. Your comment may take some time to appear.

%d bloggers like this: