Haikal Hassan Dilaporkan Habib

EDITOR.ID, Jakarta,- Habib Husein Shihab melaporkan Haikal Hassan ke Polda Metro Jaya pada Senin (14/12/2020) silam. Pasalnya, Sekjen Habib Rizieq Shihab (HRS) Center ini dinilai menebarkan berita bohong alias hoax terkait ucapannya yang bercerita mimpi bertemu Rasulullah SAW.

Pernyataan Haikal Hassan dinilai mengakibatkan penyesatan informasi. Polisi kini tengah meneliti laporan tersebut.

“Laporannya baru masuk, sementara masih diteliti oleh penyidik. Nanti akan kita sampaikan bagaimana perkembangannya,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (17/12/2020).

Menurut Yusri, laporan tersebut kini telah diterima oleh Ditreskrimsus Polda Metro Jaya. Pihaknya masih mempelajari laporan tersebut.

Yusri menambahkan, saat ini laporan tersebut belum naik ke tahap penyelidikan. Penyidik baru akan memanggil para pihak setelah penyelidikan dimulai.

“Ini baru dilakukan penelitian laporan polisi yang masuk oleh Krimsus Polda Metro Jaya. Nanti akan kita sampaikan apakah naik penyelidikan dengan mengundang (terlapor dan pelapor), nanti kita sampaikan,” ujar Yusri.

Dr. Ust. Ahmad Haikal Hasan merupakan sekjen Habib Rizieq Shihab (HRS) Center. Ia juga menjadi salah satu pemuka agama yang populer dan sering berdakwah melalui media sosial seperti YouTube dan juga Twitter. Lalu kenapa Haikal Hassan dipolisikan?

Haikal Hassan dilaporkan oleh Husein Shihab atas tuduhan tindak pidana ujaran kebencian melalui ITE dan Penistaan Agama serta menyebarkan berita bohong yang dapat menimbulkan kegaduhan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 28 ayat 2 UU ITE dan Pasal 156 huruf a KUHP dan/atau Pasal 14 dan Pasal 15 UU No. 1 Tahun 1946 tentang Peraturan Hukum Pidana.

Laporan atas Haikal Hassan itu terdaftar dalam laporan bernomor LP/7433/XII/YAN.25/2020/SPKT PM tanggal 14 Desember 2020.

Menurut Habib Husein Shihab, Haikal Hassan telah berbohong dengan menyebutkan bahwa keluarga laskar FPI akan didatangi Rasulullah SAW.

Dalam kasus ini, Husein Shihab pun memberikan pernyataan.

“Iya itu dilaporkan mengenai mimpi Rasulullah kemarin. Dia kan bilang kemarin bahwa semua orang yang dalam ceramahnya itu beberapa menit, itu kan bilang semua orang yang berduka itu didatangi sama Rasulullah. Itu konteksnya di situ dari narasi satu kalimat itu sudah menurut kita itu udah ada berita bohongnya. Karena nggak mungkin semua orang yang berduka itu didatengi Rasulullah,” ujar Husein Shihab, selaku pelapor, saat dihubungi wartawan, Selasa (15/12/2020).

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Comment moderation is enabled. Your comment may take some time to appear.

%d bloggers like this: