25 Orang Tewas Akibat Longsor Sumedang

Im Sar Saat Melakukan Pencarian Korban Longsor Di Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang, Minggu Antara Kantor Sar Bandung

EDITOR.ID, Sumedang, Jawa Barat,- Jumlah korban yang meninggal dunia dalam musibah longsor di Kabupaten Sumedang, Jawa Barat bertambah.

Tim Pencarian dan Penyelamatan (SAR) gabungan pada Sabtu (16/1/2021) menemukan kembali korban meninggal dunia tertimbun tanah longsor di Desa Cihanjuang, Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang.

“Satu korban longsor tambahan dalam keadaan meninggal dunia. Dengan penemuan itu, kini jumlah korban meninggal dunia yang tercatat sudah ada 25 orang,” kata Kepala Kantor SAR Bandung Deden Ridwansyah dalam keterangannya di Bandung, Sabtu (16/1/2021)

Satu korban tambahan dalam keadaan meninggal dunia tertimbun longsor di Kecamatan Cimanggung ditemukan Tim SAR gabungan.

?Korban dalam keadaan meninggal dunia di sektor satu, tepatnya di lapangan voli, selanjutnya korban dibawa ke Puskesmas Sawah Dadap,? kata Deden.

Dengan begitu, Deden mengatakan sejauh ini masih ada 15 orang yang dinyatakan hilang dan dicari dalam peristiwa longsor tersebut.

Deden menjelaskan korban ke-25 yang teridentifikasi berjenis kelamin laki-laki itu ditemukan pada Jumat (15/1/2021) malam, pukul 22.16 WIB.

Saat itu pencarian dilanjutkan hingga malam hari karena pertimbangan cuaca yang memungkinkan untuk melanjutkan pencarian.

Dalam pencarian itu, Tim SAR gabungan menggunakan sejumlah alat berat untuk mencari korban dan memindahkan material longsoran.

Deden mengatakan, masih ada 15 orang yang dinyatakan hilang dan dicari dalam peristiwa longsor tersebut. Pencarian korban longsor tersebut bakal diperpanjang selama tiga hari ke depan setelah sepekan berlalu peristiwa longsor itu terjadi.

?Sesuai SOP pencarian dan pertolongan, Operasi SAR berlangsung 7 hari. Namun, mengingat masih banyaknya korban dan banyaknya permintaan dari keluarga korban, pencarian diperpanjang hingga tiga hari mendatang,? terang Deden.

Data terbaru hingga Sabtu (16/1) pukul 09.00 WIB, dari 25 korban tewas, empat di antaranya berjenis kelamin perempuan, sedangkan sisanya berjenis kelamin laki laki.

Berikut data nama korban tewas dalam bencana longsor Sumedang:

Suhanda, laki-laki, MP Cimanggung
Cahyo Riyadi, laki-laki, Margajaya
Diding, laki-laki, Kampung Bojongkondang
Dudung, laki-laki, Kampung Bojongkondang
Yedi, laki-laki, petugas BPBD Sumedang
Wildan, 6, laki-laki, Cihanjuang
Yani, 27, perempuan, Cihanjuang
Nardiyanto, 58, laki-laki, Perum SBG Cihanjuang
Engkus Kuswara, 43, laki-laki, Sawah Dadap
Danramil Cimanggung Kapten Setyo Pribadi, 55, laki-laki, Dusun Cikole
Beni Heriyanto, 40, laki-laki, Perum SBG Cihanjuang
Asep Saripudin, laki-laki, Cihanjuang
Lili Ali Nurdin, laki-laki, Cihanjuang
Totoy Kusmiati, 50, perempuan, Sawah Dadap
Yaya, 50, laki-laki, Sukadana
Kusnandar, laki-laki, Cihanjuang
Ahmad Yani, 50, laki-laki, Cuklik
Robi Ramdani, 23, laki-laki, Cicabe
Siti Maemunah, 50, perempuan, Mangunarga
Dadang Kusnadi, 50, laki-laki, Sindang Pakuon
Tati Kusmiati, 50, perempuan, Cihanjuang
Yayat, 42, laki-laki, Cihanjuang
M. Yusuf, 13, laki-laki, Cihanjuang
Syarip, 22, laki-laki, Cihanjuang
Jaka Sopandi, 42, laki-laki, Cihanjuang

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Comment moderation is enabled. Your comment may take some time to appear.

%d bloggers like this: