EDITOR.ID ? Madiun, Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Dardak berkunjung ke Kota Madiun untuk Rapat koordinasi penanganan Covid-19 dengan RSUD dr. Soedono yang mana kota Madiun masuk kategori zona merah.
“Kami disini tujuannya satu, bahwa insan-insan Pemprov menjadi penyangga mem-back up ketersediaan fasillitas yang ada di wilayah Madiun Raya. Alhamdulillah Ngawi keluar dari zona merah,” ujarnya di Madiun, Rabu (30/21).
Emil Dardak berharap ingin melihat situasi langsung dan Rumah Sakit sudah meningkatkan kapasitas tenpat tidur yang notabene sudah terisi penuh hari ini.
“Sekarang 24 pasien lagi nunggu diluar. RS lapangan juga penuh. Tapi ternyata kita lihat BOR di beberapa rumah sakit yang beroperasi di Kabupaten masih ada ruang”, Ungkap suami Arumi Bachsin ini.
Mantan Bupati Trenggalek tersebut menceritakan hasil kunjungannya ke Mojokerto bahwa disana ada fasilitas puskesmas dan desa yang bisa digunakan untuk isolasi pasien bergejala ringan atau OTG.
“Nah ini yang harus kita jaga. Harus ada penyangga di wilayahnya sendiri-sendiri”, Ungkapnya.
Orang nomor dua di Pemprov Jatim tersebut juga meminta ke Bupati Madiun agar segera koordinasi untuk menyediakan sphere bagi pasien yang kondisinya berat.
“Ada sistem, ada sphere untuk RS Soedono melakukan itu. Sehingga Di Soedono juga ada Sphere untuk slot yang medium dan gejala tinggi,” Ujarnya.
Emil Dardak jngin memastikan triase sistem bisa berjalan optimal. Menurutnya rujukan wilayah menjadi penting. “Kami ada PR tadi, asrama haji mudah-mudahan bisa digunakan pemerintah Kota Madiun juga untuk menjadi penyangga”, Tutup Emil.
emil
