Pekalongan – Polres Pekalongan Kota menyerahkan bantuan berupa Alat Perlindungan Diri (APD) dan parcel berisi makanan ringan dan biskuit kepada dua rumah sakit rujukan penanganan Covid-19 di Kota Pekalongan, yakni RSUD Kraton dan RSUD Bendan.
Kegiatan bakti sosial dengan tema “Polres Pekalongan Kota dan Bhayangkari Peduli Tenaga Medis†itu dilaksanakan di halaman depan Mapolres Pekalongan Kota, Jumat (17/4/2020) pagi.
Bantuan yang diserahkan antara lain masing-masing berupa 2 stel baju hazmat, 2 stel ‘face shield’, 2 stel sepatu boot, beberapa liter cairan disinfektan, dan beberapa parsel dari Bhayangkari Cabang Pekalongan Kota.
Bantuan tersebut diserahkan langsung oleh Kapolres Pekalongan Kota Egy Andrian Suez yang didampingi Pejabat Utama Polres Pekalongan Kota, dan diterima langsung oleh Direktur RSUD Kraton dr Eko Wigiyantoro serta manajemen RSUD Bendan diwakili dr Budi Santoso selaku Kabid Pelayanan. Turut hadir mendampingi, Kepala Dinkes Kota Pekalongan Slamet Budiyanto dan Ketua IDI Kota Pekalongan dr Zaenal Arifin.
Kapolres Pekalongan Kota AKBP Egy Andrian Suez menyampaikan bahwa bantuan tersebut merupakan bentuk kepedulian kepedulian dan dukungan Polri terhadap tenaga medis yang menjadi garda terdepan dalam memberikan pelayanan kepada pasien Covid-19.
“Ini wujud ucapan terima kasih, simpati, apresiasi, dan dukungan kami dari Polri khususnya rekan-rekan jajaran Polres Pekalongan Kota dan Bhayangkari kepada rekan-rekan tenaga medis yang berjuang membantu masyarakat, memberikan pelayanan kepada pasien dalam pandemi Covid-19,†ungkapnya.
Direktur RSUD Kraton, dr Eko Wigiyantoro, menyampaikan terima kasih atas bantuan tersebut. Dia menuturkan bahwa RSUD Kraton merupakan RS rujukan lini satu untuk menangani pasien Covid-19 di Pekalongan.
Menurutnya, adanya bantuan tersebut diharapkan mampu membantu mencukupi kekurangan APD yang dialami. “Alhamdulillah ada bantuan. APD memang sangat penting sebagai pelindung bagi dokter atau perawat yang berada di ruang isolasi, dengan begitu akan lebih aman dan lebih siap dalam menghadapi virus corona,†imbuhnya. (dealova)
