Penyerangan di Cinde Raya, Polisi Selidiki Penyebab Terjadinya Kasus Tersebut.

Tim Gabungan Resmob Polrestabes Semarang dan Polsek Candisari masih melakukan penyisiran CCTV dan penyelidikan di lapangan.

Semarang,EDITOR.ID,- Segerombolan geng motor yang membawa sajam berupa gobang dan celurit melakukan penyerangan kepada seorang warga di Jalan Cinde Raya, Kelurahan Jomblang Kecamatan Candisari Kota Semarang.

Kasus kejadian penyerangan yang dilakukan segerombolan pemuda di Jalan Cinde Raya tersebut, membuat resah warga sekitarnya. Kini kasus penyerangan yang terjadi sekitar pukul 06.00 pagi dilaporkan ke Polsek Candisari Semarang.

Petugas yang mendapat laporan dari warga langsung ditindak lanjuti dengan menerjunkan Tim Gabungan Satreskrim Polrestabes Semarang dan Polsek Candisar. Bahkan tim elang hebat Polrestabes Semarang sudah melakukan penyelidikan terhadap pelaku penyerangan tersebut. Gerombolan geng motor yang melakukan penyerangan tersebut diduga salah sasaran terhadap warga Cinde tersebut.

Kapolsek Candisari, Iptu Handri Kristanto, mengatakan, dari penyelidikan, dugaan sementara penyerangan tersebut dipicu kesalahpahaman saat korban menyapa salah satu temannya yang ikut dalam rombongan.

“Atas laporan dan video penyerangan yang viral di media sosial, kami lakukan penyelidikan di lokasi kejadian. Saat ini korban juga sudah melapor ke Mapolsek Candisari,” terang Iptu Handri, Minggu soreĀ  (15/1/2023).

Menurut Kapolsek Candisari, atas kejadian tersebut diduga sementara penyerangan tersebut karena salah faham.

“Jadi waktu itu Rian berada di depan rumah Arya Dimas, menyapa temannya yang lewat bersama gerombolan itu. Mungkin, sapaan tersebut dikira nantang atau bagaimana. Kemudian beberapa pelaku mengejar Rian ke dalam rumah Arya Dimas,” tambah Iptu Handri.

Selain itu, lanjutnya, mereka berdua ini, yaitu Rian dan Arya Dimas berhasil masuk ke dalam rumah dan menahan pintu yang terus digedor para pelaku.

“Saudara Rian dan Arya ini langsung lari masuk ke dalam rumah dan menahan pintu. Beruntung, tidak ada korban luka. Hanya pintu rumah dan sepeda motor yang rusak,” kata Kapolsek Candisari.

Meski begitu, tambah Kapolsek, Tim Gabungan Resmob Polrestabes Semarang dan Polsek Candisari masih melakukan penyisiran CCTV dan penyelidikan di lapangan.

” Dari hasil rekaman CCTV ini diharapkan bisa membantu dan mengembangkan kasus tersebut, sehingga dalam waktu cepat atau lambat bisa berhasil menangkap para pelaku tersebut,”ujarnya.(tim)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Comment moderation is enabled. Your comment may take some time to appear.

%d bloggers like this: