Malang, Jawa Timur, EDITOR.ID,- The Crazy Rich Surabaya Dinar Wahyu Saptian Dyfrig alias Wahyu Kenzo memang cukup lihai menipu orang. Ia mampu meyakinkan calon korbannya dan menghimpun dana mereka untuk berfoya-foya.
Dalam menjalankan aksinya Wahyu Kenzo kerap memposisikan sebagai orang tajir atau Crazy Rich di akun media sosialnya lengkap dengan pamer mobil mewah. Tak disangka jika mobil dan rumah mewah itu dibelinya dengan menipu puluhan member Robot Trading ATG.
Disana Wahyu Kenzo memamerkan harta miliaran seolah dia sukses dari bermain Robot Trading. Tujuannya untuk menarik hati orang agar tergiur berinvestasi di Robot Tradingnya.
Dari modus meyakinkan orang dan memberi angin surga bahwa duit nasabah akan naik berkali-kali lipat, Wahyu Kenzo mampu menghipnotis orang untuk mengirim duit ke rekeningnya.
Aksi Wahyu Kenzo yang meyakinkan dan lihai, mampu menarik duit orang untuk menjadi membernya hingga mencapai triliunan. Ujung-ujungnya duit itu hilang tak ada bekasnya.
Wahyu Kenzo ditangkap, dan dalam pemeriksaan itu, bos robot trading ATG (Auto Trade Gold) mengaku dana korban yang ditilap mencapai Rp 1 triliun.
Penyidik Satreskrim Polresta Malang Kota terus melakukan pemeriksaan maraton terhadap pria berjuluk crazy rich Surabaya ini.
Kapolresta Malang Kota Kombes Budi Hermanto mengatakan dari pemeriksaan tambahan, kepada penyidik tersangka mengaku dana member robot trading ATG yang dibawa dan harus dikembalikan ke para korban senilai Rp 700 miliar sampai Rp 1 triliun.
“Kalau menurut keterangan WK ada sekitar 700 miliat sampai 1 triliun yang sebenarnya adalah kerugian dari korban yang harus dikembalikan,” ungkap Kapolresta Sabtu (11/3/2023).
Namun, dari pengakuan crazy rich Surabaya tersebut, penyidik tidak percaya begitu saja, penyidik pun masih terus menggali dan mencari bukti data lainnya.
“Kami masih lihat, kita tak boleh bicara diatas kertas, kami harus cari data, bagian keuangan akan kami mintai data,” tegasnya.
Untuk itu, Polresta Malang Kota bekerja sama dengan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) menelusuri aliran dana Wahyu Kenzo yang dikirim ribuan korban yang menjadi member robot trading ATG.
Selain itu kata Budi, penyidik juga akan meminta keterangan istri tersangka. Rencananya istri Wahyu Kenzo akan dimintai keterangan pekan depan.
“Kita layangkan panggilan istri tersangka Senin atau Selasa minggu depan,” ujarnya.
Sementara itu, setelah menyita 3 mobil mewah milik Kenzo, yakni mobil jenis BMW M4 warna kuning nopol B 1105 JEN, Mobil Alphart warna hitam nopol N 88 NJY, dan mobil Toyota Innova warna hitam nopol L1593 MA.
