Jejak Alumni SMAN III Teladan Jakarta, Sosok Lies Dina Liastuti Pengabdian Panjang Layani Kesehatan Masyarakat

Asri Hadi mengaku sangat bangga SMA Negeri 3 Teladan Jakarta telah melahirkan sosok dokter dr. Lies Dina Liastuti, Sp.JP(K), M.ARS, FIHA. "Pengabdian beliau sangat luar biasa, beliau memiliki Spesialis di bidang Penyakit Kardiovaskular dan membaktikan hidupnya untuk membantu masyarakat dalam layanan kesehatan," kata Asri Hadi yang juga Alumni SMA Teladan Jakarta Angkatan 79.

‘Kegiatan donor darah ini untuk pertama kali lakukan oleh Kepengurusan IKA Teladan 2021-2024. Meski dilakukan secara mendadak, tapi direspon sangat baik oleh temen-temen anggota. Target kami 50 anggota, tapi Alhamdulillah yang mendaftar 76 orang, dan yang diperbolehkan untuk donor ada 67 orang,’ papar Evo Meirita.

“Jadi ini inisiasinya dari RSCM dan kebetulan Direktur Utama RSCM itu adalah angkatan 381 Kak Lies Dina sehingga beliau minta kerjasama dengan IKA Teladan untuk mengerjakan Donor Darah.”, lanjut Evo.

Meski waktunya memang mepet banget, dari sejak di info hingga pelaksanaan cuma punya waktu 8 hari, beruntung kita punya team humas yang luar biasa dan kerja panitia juga intens sehingga bisa melampau target 50 peserta yang disyaratkan RSCM”, jelas Evo Meirita.

Senada dengan Evo Meirita, Ade Suryadi (386) selaku Ketua Panitia pelaksanaan Bakti Alumni Donor Darah SMAN 3 Jakarta, mengatakan, meski waktunya mepet tapi temen temen di IKA Teladan memang sudah terbiasa bekerja sama dalam beragam kegiatan, jadi Alhamdulillah bisa dikerjakan dengan baik.

“Kegiatan ini karena temen temen sudah terbiasa buat kegiatan cepat, sekalipun ini tantangan, hari Jumat baru dikasih tahu, hari Senin ketemu, hari Sabtunya pelaksanaan.”, cetus Ade Suryadi, Ketua Bidang Pendidikan dan Sosial di Kepengurusan IKA Teladan periode 2021-2024 sekaligus Ketua Panitia Donor Darah di SMAN 3 .

“Target 50 peserta, karena memang batas minimal pelaksanaan donor darah dari RSCM itu minimal 50 orang. Tapi Alhamdulillah dari target 50 orang ternyata ada 76 yang terdaftar dan yang bisa melaksanakan donor darah ada 67 orang. Biasa sekitar 10 % gagal dondar karena screeningnya gak lolos.”, beber Ade yang juga menjadi Wakil Ketua bidang Organisasi di kepengurusan Koperasi IKA Teladan.

Kembali menurut Evo, kedepannya, kegiatan donor darah seperti ini akan dilakukan 3 bulan sekali, dengan begitu IKA Teladan SMAN 3 Jakarta bisa terus membantu sesama yang membutuhkan donor darah.

‘Insya Allah kami akan menggelar kegiatan donor darah tiga bulan sekali, sesuai harapan Dirut RSCM tadi,’ pungkas Evo Meirita. (tim)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Comment moderation is enabled. Your comment may take some time to appear.

%d bloggers like this: