Dia mengaku, mendukung Anies sebagai bentuk partisipasinya berkontribusi dalam pesta demokrasi yakni Pemilu 2024. UAS menyerukan masyarakat agar tidak golput.
Menurut dia, lima menit berada di tempat pemungutan suara (TPS) pada 14 Februari 2024 nanti menggunakan hak pilih untuk menentukan nasib bangsa lima tahun ke depan.
“Tunjukkan prestasi, jangan mem-bully, jangan menjelekkan orang lain dan jangan memfitnah,” kata UAS menambahkan.
Anies Minta Doa dan Arahan dari UAS di Rumah Almarhum Ibundanya
Sebelumnya Anies menyambangi kediaman rumah almarhumah ibunda UAS di Rimbo Panjang, Kabupaten Kampar, Provinsi Riau pada Rabu (13/12/2023) malam WIB, di sela agenda kampanye. Anies datang bersama istri Fery Farhati dan juga ibunya Aliyah Rasyid.
Anies mengaku, terlibat obrolan yang panjang dengan UAS tentang perjalanan hidup dan juga rencana ke depan.
Dia berharap, UAS sebagai orang yang punya pengetahuan ilmu agama yang dalam dapat memberikan arahan kepada pasangan Amin. Secara khusus, Anies memohon doa kepada UAS.
“Beliau sebagai seorang yang punya keluasan pandangan kebijaksanaan, dalamnya pengetahuan agama. Kami harap beliau bisa memberi arahan, menjadi pengingat dalam perjalanan dan amanah yang sedang kami kerjakan sekarang,” kata Anies.
Anies menyebut, silaturahim ke UAS di Kampar merupakan kunjungan balasan. Hal itu lantaran UAS pernah berkunjung ke rumahnya di kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan, saat masih menjabat gubernur DKI Jakarta.
“Antara kita sudah terbangun silaturahmi dan persaudaraan yang begitu panjang. Hanya selama ini kami belum berkesempatan untuk membalas kunjungan. Alhamdulillah niat itu tersampaikan, bertemu seluruh keluarga besar, santri-santrinya. Malam ini silaturahmi keluarga yang hangat,” ucap Anies. (tom)