Demo Mahasiswa 9 Tahun Pemerintahan Jokowi Berujung Rusuh Massa Lempar Batu dan Bakar Ban

Massa melempar batu ke polisi dan membakar ban hingga spanduk. Api yang menyala cukup besar dan asap membubung tinggi di dekat jembatan penyeberangan orang (JPO) Medan Merdeka Barat.

Aksi Demo Massa Mahasiswa Foto Pos Kota

Jakarta, EDITOR.ID,- Aksi demo massa mahasiswa di kawasan Patung Kuda berakhir rusuh. Demo digelar mahasiswa mengatasnamakan BEM Seluruh Indonesia pada Jumat (20/10/2023) petang hingga malam. Peserta demo marah ketika petugas berusaha membubarkan aksi karena demo telah melewati batas waktu sesuai ketentuan UU.

Massa melempar batu ke polisi dan membakar ban hingga spanduk. Api yang menyala cukup besar dan asap membubung tinggi di dekat jembatan penyeberangan orang (JPO) Medan Merdeka Barat.

Seorang mahasiswa juga membawa sebotol bensin dan menyiramkannya ke dua buah ban yang dibiarkan terbakar. “Izinkan kami masuk!” seru massa.

Setelah itu, seorang mahasiswa lain melempar ban yang terbakar itu ke arah jajaran polisi yang berdiri di belakang beton pembatas.

Demo tersebut digelar dalam rangka evaluasi sembilan tahun pemerintahan Presiden Joko Widodo. Suasana mencekam saat mahasiswa berusaha menerobos kawat berduri yang dipasang aparat di tengah jalan menuju Istana Merdeka.

Massa mahasiwa yang berada di Jalan Medan Merdeka Barat, Gambir, Jakarta Pusat dengan anarkhis melempari batu ke barisan aparat.

Mereka masih ngotot ingin menerobos kawat berduri yang dipasang di atas beton pembatas. Sebelum membakar spanduk, peserta aksi juga melempar batu ke arah kamera lalu lintas yang terpasang di JPO.

Aksi itu menuai perhatian Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Susatyo Purnomo Condro. Dia kembali menegur agar mahasiswa tetap tertib dalam menyampaikan aspirasi.

Namun, lagi-lagi teguran itu tak diindahkan oleh para mahasiswa.

Hingga pukul 18.30 WIB, api pembakaran spanduk masih menyala. Begitu juga api dari ban yang dibakar di samping Patung Kuda.

Massa mahasiswa juga melempari botol air mineral ke arah polisi. Polisi kemudian bergerak mengamankan pendemo yang menerobos kawat berduri.

Untuk diketahui, aksi ini digelar dalam rangka mengevaluasi sembilan tahun pemerintahan Presiden RI Joko Widodo. Aparat kepolisian menerjunkan 1.611 personel untuk mengamankan jalannya aksi ini.

Menginjak pukul 20.00 WIB massa mulai bergerak meninggalkan Patung Kuda. Massa juga membakar flare sambil membubarkan diri. (tim)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Comment moderation is enabled. Your comment may take some time to appear.

%d bloggers like this: