39 Prajurit Pilihan Satuan Elit TNI Lengkap Senjata Canggih Jaga Ketat Jokowi di Ukraina

JAKARTA, 21/1 - HARI BHAKTI PASPAMPRES : Anggota Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) melakukan simulasi aksi penyelamatan presiden dalam memperingati Hari Bhakti Paspampres ke-64 di Mako Paspampres, Jakarta , Kamis (21/1). Tema hari bhakti Paspamres kali ini ialah dilandasi peningkatan profesionalitas dan validasi organisasi, prajurit paspampres siap melaksanakan pengabdian yang tulus dalam mendukung tugas pokok TNI. FOTO : SINDO/YUDISTIRO PRANOTO

EDITOR.ID, Jakarta,- Agenda pertemuan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky akan mendapat pengawalan super ketat dari Pasukan Pengaman Presiden (Paspampres).

Paspampres memastikan akan membawa sebanyak 39 prajurit pilihan dari satuan elit TNI yang telah ditempa untuk mengawal kunjungan Presiden Jokowi ke Ukraina dan Rusia.

Prajurit yang akan menjadi “benteng” bagi Jokowi berasal dari satuan elit TNI paling disegani yakni Komando Pasukan Khusus (Kopassus), Detasemen Jalamangkara (Denjaka), hingga Korps Pasukan Khas (Paskhas).

Dari 39 prajurit yang akan berangkat ke Ukraina terbagi dalam tim khusus. Tim terdiri dari 19 prajurit pilihan yang punya kemampuan terbaik adalah tim yang terus melekat dengan Jokowi.

Sedangkan 10 personel lainnya bertugas sebagai tim penyelamat, 10 personel lainnya berperan sebagai tim advance yang lebih dulu memonitor kondisi.

Komandan Paspampres Mayor Jenderal TNI Tri Budi Utomo mengatakan, deretan pasukan yang di bawa untuk mengawal Jokowi akan dilengkapi helm dan rompi anti peluru. Perlengkapan itu pun juga akan dikenakan Jokowi.

“Semua, semua delegasi yang akan ikut kita siapkan,” kata Tri, seperti dikutip Jumat (24/6/2022).

Bahkan, Tri mengatakan, pasukan juga akan dilengkapi dengan senjata laras panjang dengan pasokan peluru tanpa batas. Tri menyebut, pengawalan Jokowi sudah diberikan keleluasaan oleh pemerintah Ukraina.

“Pihak Ukraina juga sudah memberi kita keleluasaan untuk membawa senjata laras panjang sesuai dengan jumlah personel Paspampres kita dengan amunisi yang tidak terbatas,” kata Tri.

Sebagai informasi, Jokowi memang dijadwalkan untuk mengunjungi dan bertemu dengan dua pemimpin negara yang tengah berperang, Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky dan Presiden Rusia Vladimir Putin.

Pertemuan dengan Zelensky akan dihelat setelah Jokowi hadir di sela pertemuan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G7 di Jerman pada 26-28 Juni 2022. Sementara pertemuan dengan Putin, belum diketahui secara pasti waktunya. TASS menyebut pertemuan akan digelar 30 Juni nanti.

Tri mengemukakan Jokowi akan melakukan pertemuan dengan Zelenksy di Kyiv, Ibu Kota Ukraina. “Kalau kami melihat sampai di Donetsk, kurang lebih dari Kiev itu kurang lebih jaraknya paling dekat ledakan itu adalah 380 KM,” kata Tri.

Tri menilai, lokasi pertemuan sampai saat ini masih aman dari lokasi perang. Berdasarkan pemantauan awal, Tri meyakini lokasi aman kendati Rusia masih melakukan sejumlah serangan.

“Itu yang kita sudah antisipasi sementara mereka masih melakukan serangan ya memang di seputaran Donetsk itu saja. Jadi Alhamdulillah masih jauh dari Kiev,” kata Tri. (tim)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Comment moderation is enabled. Your comment may take some time to appear.

%d bloggers like this: