11 Tewas Akibat Minibus ELF Temper Kereta Api Probowangi di Perlintasan Tanpa Palang

Terjadi tabrakan antara Kereta Api Probowangi dengan sebuah minibus Isuzu Elf bernomor polisi N 7646 T terjadi di Desa Ranupakis Kecamatan Klakah, di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur pada Minggu (19/11/2023) malam, 11 orang meninggal dunia. Mobil minibus jenis elf berwarna biru dan Kereta Api dengan nomor KA 266 Probowangi relasi Ketapang-Surabaya keduanya terjadi tabrakan di perlintasan tanpa palang pintu di KM 138+0 petak jalan antara Stasiun Randuagung-Stasiun Klakah.

Saat melintas rel kereta, mobil langsung ditabrak KA Probowangi yang melaju dari arah timur atau dari arah Jember.

Banyak korban yang masih terhimpit di dalam mini bus tersebut. Oleh warga yang kebetulan berada di TKP berusaha mengevakuasi para korban, menurut para saksi banyak korban dalam keadaan terjepit.

Selagi warga melakukan evakuasi terdengar suara beberapa ambulance, para korban yang sudah dalam keadaan tak bernyawa dibawa langsung oleh ambulance, kata seorang warga yang bernama Rois.

Sementara masih banyak korban yang belum dapat di evakuasi dikarenakan bagian tubuhnya masih terhimpit chasis minibus Elf, namun warga warga terus berusaha untuk mengeluarkannya dari mini bus Elf tersebut.

Minibus jenis elf berwarna biru itu kondisinya ringsek dan berada di sisi utara rel kereta.

Tampak, kursi mobil ringsek, kaca pecah, dan ban serep terlepas dari mobil. Tampak juga beberapa korban tergeletak di samping rel, sebagian penumpang masih didalam minibus dalam keadaan tergencet.

Awalnya diketahui 6 orang meninggal dunia, 3 orang tampak dibawa menggunakan mobil patroli polisi. Sedangkan, 3 lainnya dibawa menggunakan 3 mobil ambulans.

Setelah dievakuasi lebih lanjut korban kecelakaan yang meninggal dunia di tempat bertambah

Korban luka-luka diketahui telah dilarikan ke Puskesmas Klakah untuk mendapat perawatan lebih lanjut.

Identitas para korban minibus Elf Tertabrak KA di Lumajang

Sebagian besar korban dalam kecelakaan merupakan warga Surabaya menurut data yang kami terima diketahui dari petugas Rumah Sakit Bhayangkara Lumajang dari AKBP Agus Gede Made Artha Kepala Rumah Sakit Bhayangkara Lumajang dalam keterangan tertulisnya.

Mereka korban yang telah dinyatakan meninggal dunia berada di Instalasi Pemulasaraan Jenazah RSUD dr. Haryoto Lumajang yakni:
1. R, warga Babatan, Surabaya.
2. YA, warga Dukuh Pakis, Surabaya.
3. GHC, warga Gubeng, Surabaya.
4. NM, warga Karang Pilang, Surabaya.
5. S, warga Pakis, Surabaya.
6. SR, warga Simo Mulyo Baru, Surabaya.
7. ES, (57), warga Pakis Gunung Sawahan, Surabaya.
8. TR, (55), warga Putat Jaya C Timur, Surabaya.
9. S, (55), warga Tandes, Surabaya.
10. Belum teridentifikasi.
11. Belum teridentifikasi.

Dan korban yang mengalami luka berat yakni:
1. W, (60), warga Banyu Urip Wetan, Sawahan, Surabaya.
2. BT, (58), warga Kembang Kuning Kulon Sawahan, Surabaya.
3. A, (57), warga Perumahan Grand Hasanah, Surabaya.
4. Cucu dari SR, usia diperkirakan 8 tahun, warga Simo Mulyo Baru, Surabaya.

“Petugas sudah mengidentifikasi korban meninggal. Seluruh korban berada di RSUD dr. Haryoto Lumajang,” tuturnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Comment moderation is enabled. Your comment may take some time to appear.

%d bloggers like this: