Puan Vs Ganjar, Siapa Yang Akan Muncul Namanya di 1 Juni 2023?

Jika melihat dinamika yang berkembang saat ini ada dua nama kader PDIP yang bisa dibilang auranya moncer dan memiliki peluang untuk diusung. Pertama Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. Dan yang kedua Ketua DPR Puan Maharani.

Partai lain cenderung kurang tertarik untuk mengusung Puan Maharani baik sebagai capres maupun cawapres karena tingkat elektabilitasnya yang masih sangat rendah.

Elektabilitas Ganjar Pranowo selalu berada di atas Puan Maharani dalam beberapa survei. Terbaru, elektabilitas Ganjar 38 persen, Puan 1 persen. Bagai langit dan bumi.

Ganjar juga punya banyak sekali elemen relawan yang muncul bukan dari rekayasa atas namun inisiatif datang dari bawah atau akar rumput. Relawan tersebut terus bergerak membesar di berbagai daerah.

Hal inilah yang membuat Ibu Megawati tidak bisa buru-buru atau grusa grusu dalam membuat sebuah keputusan maha penting. Beliau tetap tenang dan penuh kalkulasi politik. Beliau harus teliti dan cermat dalam memilih capres yang akan diusung. Benar-benar dengan kebijaksaan dan pertimbangan yang sangat matang tentang siapa yang akan berpotensi memenangkan Pilpres 2024.

Jangan sampai capres yang dimajukan PDIP nantinya sosok tak mampu berbicara banyak dalam persaingan meraih dukungan rakyat. Apalagi yang akan dihadapi pesaingnya adalah Anies Baswedan yang sudah punya pengalaman di pemilihan Gubernur DKI Jakarta dan saat ini sudah turun gunung.

Oleh karena itu sejak awal penulis sudah tak yakin dan meragukan ibu Mega akan mengumumkan calon presiden (capres) pilihannya pada HUT PDIP ke-50, sebagaimana diungkapkan Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDIP, Hasto Kristiyanto.

Ternyata keraguan penulis terbukti. Sang Ratu, Megawati Soekarno Putri, belum membuka kotak Pandora alias belum mengumumkan siapa figur pilihan dari partai yang dikenal dengan jargon partai wong cilik itu yang akan ditunjuk sebagai Capres 2024 mendatang.

Hal ini menunjukkan bahwa Mega betul-betul seorang “Queen Maker” sejati yang tidak gegabah dalam menentukan pilihannya. Tentu saja hal ini juga melegakan bagi ratusan organ relawan pendukung Ganjar. Artinya mereka masih mempunyai waktu untuk menaikkan elekbilitas Ganjar.

Kita masih harus menunggu apa isi kotak Pandora itu, yang saya perkirakan akan dibuka sang Ratu sekitar bulan April – Mei setelah lebaran. Kita tunggu saja dengan kesabaran penuh. Siapapun yang akan mendapatkan rekomendasi dari Megawati Soekarnoputri merupakan pilihan terbaik.

Salam demokrasi!

Jakarta
11 Januari 2023

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Comment moderation is enabled. Your comment may take some time to appear.

%d bloggers like this: