Polisi Kejar Penyebar Video Penembakan FPI di Medsos

EDITOR.ID, Jakarta, – Bareskrim Polri telah meminta Polda Metro Jaya untuk menelusuri adanya berbagai video hoaks terkait peristiwa tewasnya enam orang laskar pengawal Rizieq Shihab serta memproses hukum para penyebar video hoaks tersebut.2 Polisi Tersangka Penembak Laskar FPI Tak Ditahan karena Kooperatif

“Dari Bareskrim Polri sudah memberikan arahan kepada Polda dan jajaran, untuk seluruh berita hoaks yang tidak benar akan kami proses semuanya,” kata Kadiv Humas Polri Irjen Pol Raden Prabowo Argo Yuwono di Kantor Bareskrim Polri, Jakarta, Jumat (11/12).Polisi Belum Tetapkan Tersangka Bentrokan Polisi-FPI - Hukum |

Bareskrim Polri melalui Direktorat Tindak Pidana Siber diketahui telah melakukan pencarian terhadap informasi hoaks terkait insiden di Tol Jakarta – Cikampek tersebut.Oknum Polisi Penembak Laskar FPI Segera Jadi Tersangka

Hal ini dilakukan supaya tidak ada informasi salah yang beredar di masyarakat dan membuat masyarakat takut.

“Biar tidak membuat masyarakat ketakutan, biar informasi itu sendiri pun juga tidak salah,” ujarnya..Ogah Beberkan Keberadaan Rizieq, FPI: Saya Yakin Polisi Tahu

Sebelumnya pada Senin (7/12) dini hari terjadi insiden baku tembak antara polisi dan laskar Front Pembela Islam (FPI) pengawal Rizieq Shihab di Tol Jakarta – Cikampek (Japek) KM 50 yang berbuntut tewasnya enam orang laskar FPI.Pembelaan Polisi Tetapkan 6 Laskar FPI Tewas Tersangka Pengeroyokan | merdeka.com

Tak lama kemudian beredar video hoaks di media sosial yang dinarasikan merupakan video penembakan terhadap enam orang laskar FPI di Tol Jakarta Cikampek. Namun

ternyata itu adalah potongan video penembakan terhadap dua pemuda hingga tewas yang terjadi di dekat Taman La Judea, daerah perkotaan El Santuario, Antioquia, Kolombia pada Januari 2020. (Tim)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Comment moderation is enabled. Your comment may take some time to appear.

%d bloggers like this: