Kemana Jokowi Berlabuh Usai Tak Lagi Kader PDIP, Ada Tiga Parpol Besar Siap Jemput, Ini!

Ketua Umum relawan Pro Jokowi (ProJo) Budi Arie Setiadi mengatakan, tak jadi masalah jika putusan PDIP mendepak Presiden Jokowi bukan bagian dari kader lagi. Hal ini dikarenakan Jokowi dianggap mendukung Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di Pilpres 2024.

Presiden Joko Widodo, bersama dengan beberapa Menteri Kabinet Indonesia Maju dan undangan lainnya melaksanakan acara nonton bersama semi final piala AFC U-23 antara Indonesia melawan Uzbekistan. Foto: Presiden.go.id

Jakarta, EDITOR.ID,- Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) sudah putuskan talak satu “bercerai” dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Mantan walikota Solo ini sudah bukan kader PDIP lagi. Kini isu yang berkembang kuat, setelah tak bersama lagi dengan PDIP, kemana Jokowi akan berlabuh?

Saat ini ada tiga parpol besar yang sering dikait-kaitkan akan bersama Jokowi usai tak lagi menjabat sebagai Presiden. Pasalnya, Jokowi masih memiliki kekuatan basis massa besar di akar rumput karena kepemimpinannya. Partai yang sering diisukan akan menjadi tempat Jokowi berlabuh adalah Partai Golkar, Partai Gerindra dan PAN.

Ketua Umum relawan Pro Jokowi (ProJo) Budi Arie Setiadi mengatakan, tak jadi masalah jika putusan PDIP mendepak Presiden Jokowi bukan bagian dari kader lagi. Hal ini dikarenakan Jokowi dianggap mendukung Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di Pilpres 2024.

“Enggak apa-apa, asik-asik aja. Ya begitu lah kalau kata sana (PDIP), enggak (kader) ya udah kita apa aja. Toh, mengabdi di republik ada tempatnya,” kata Budi Arie di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (30/4/2024).

Dia enggan menyebutkan partai politik (parpol) mana yang akan dipilih Jokowi sebagai tempat berlabuhnya, pasca dinyatakan bukan kader PDIP. Saat ditanya apakah Jokowi akan merapat ke partai bewarna kuning, Budi meminta semua pihak untuk menunggu.

“Ya tunggu aja. Warnanya tunggu,” ujarnya.

Sebelumnya Ketua Bidang Kehormatan DPP PDI Perjuangan (PDIP) Komarudin Watubun mengatakan Presiden Jokowi sudah tak dianggap sebagai bagian dari partainya lagi, usai mendukung Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.

Terkait hal itu, Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto mengatakan, jika Jokowi dan Gibran sudah masuk menjadi keluarga Golkar.

“Bahwa Pak Jokowi itu dekat dengan Partai Golkar, dan kedua Pak Gibran itu mendapatkan mandat dari Partai Golkar melalui mekanisme Rapimnas resmi,” kata Airlangga kepada wartawan di Kantor KPU RI, Jakarta, Rabu (24/4/2024).

“Jadi, bagi kami Pak Jokowi dan Mas Gibran itu sudah masuk dalam keluarga besar Golkar. Tinggal tentunya formalitasnya saja,” sambungnya.

Airlangga menegaskan, partainya sangat terbuka terhadap Jokowi yang sudah dianggap sebagai kader terbaik bangsa.

“Tentu Partai Golkar selalu terbuka terhadap kader-kader terbaik bangsa ini, dan jelas Pak Presiden, Pak Jokowi adalah kader terbaik bangsa yang sudah bersama Partai Golkar di dalam dua periode beliau,” tegasnya.

Kemudian, saat disinggung kursi apa yang akan disiapkan Golkar jika Jokowi benar bergabung dengan partai berlambang pohon beringin tersebut.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Comment moderation is enabled. Your comment may take some time to appear.

%d bloggers like this: