Patroli Air Pertamina RU VI Tak Temukan Bocoran di SPM

EDITOR.ID, Indramayu – Petugas patroli air PT. Pertamina (Persero) RU-VI Balongan Kab.Indramayu tidak menemukan kebocoran pada seluruh fasilitas Singel Point Mooring (SPM). Pemeriksaan itu dilakukan menyusul ditemukannya ceceran minyak mentah di sepanjang pantai Balongan hingga Karangsong. SPM adalah fasilitas bongkar muat minyak mentah milik Pertamina Balongan.

Unit Manager Comrel and CSR PT Pertamina (Persero) RU-VI Balongan, Cecep Supriyatna, mengatakan hasil penelusuran bersama Dinas Lingkungan Hidup (DLH) serta Polair tidak menemukan kebocoran. “Kami pastikan seluruh instalasi dan fasilitas SPM dalam keadaan baik,” ujar Cecep, Jumat (23/10).

Cecep menjelaskan, dari hasil pemeriksaan bersama belum bisa ditemukan sumber ceceran minyak mentah (crude oil). Namun RU-VI dan DLH mengambil sampel crude oil untuk diperiksa di laboratorium. “Nanti dari hasil uji lab, akan diketahui jenis minyaknya sehingga akan mudah mengetahui sumber ceceran itu,” tandas Cecep.

Pernyataan Cecep dibenarkan oleh Kepala Bidang Penataan dan Peningkatan Kapasitas Lingkungan Hidup DLH Indramayu, Lutfi Alharomain. Ia juga menyatakan belum dapat memastikan sumber ceceran crude oil. Namun sepanjang pemeriksaan jaringan pipa SPM milik Pertamina Balongan, kondisinya dipastikan aman. “Tidak ada pipa yang bocor. Jadi bisa saja ceceran minyak mentah itu berasal dari kapal dan perahu milik nelayan,” tegas Lutfi.

Sekadar informasi, warga menemukan ceceran minyak mentah berwarna hitam pekat di sepanjang pantai Balongan hingga Karangsong. Akibatnya terjadi kerusakan pada jaring tangkapan ikan nelayan, berwarna hitam. Ditemukan juga kematian ikan disekitar lokasi pencemaran. Pertamina dan DLH dibantu warga bergerak cepat membersihkan ceceran minyak mentah tersebut.

Reporter: Hendra Sumiarsa

.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Comment moderation is enabled. Your comment may take some time to appear.

%d bloggers like this: