Mobil Dinas Kota Tangerang Tertangkap Basah Mejeng di Klub Malam Bawa 2 Cewek Mabuk

Sementara itu Wakil Ketua KONI Kota Tangerang, Arsani Maidi membantah adanya isu yang beredar mobil dinas mereka bawa wanita penghibur.

Mobil Dinas KONI Kota Tangerang yang Mejeng di depan Klub Malam Foto Ist

“Bahwa video yang viral kemarin gitu adanya saya gak bisa nutupin, ” ujarnya saat jumpa media di salah satu rumah makan di kota Tangerang, Sabtu (13/5/2023)

Dirman mengaku bahwa penggunaan mobil KONI ke tempat hiburan telah menyalahi prosedur dan tidak sepatutnya berada di tempat seperti itu.

“Hanya masalah batin akhirnya mereka memakai mobil KONI dalam SOP nya tidak boleh memakai kendaraan itu di tempat hiburan. Ini nasi udah jadi bubur, ” Ujarnya.

Agar tidak terulang lagi dimasa yang akan datang serta memberi sikap tegas, Dirman menyiapkan bahwa akan ada sanksi bagi yang nanti terbukti bersalah.

Pihaknya juga saat ini tengah melakukan langkah penyelidikan internal KONI dan membuktikan siapa saja yang terlibat.

“Dan tadi sudah saya sampaikan bahwa siapapun yang terlibat nanti akan saya pecat. Itu sanksinya akan saya lakukan ini kan masih di verifikasi lagi tadi kan baru si Angga dan mungkin ada orang lain di belakangnya, ” Katanya.

Dirman pun membeberkan bahwa keberadaan mobil KONI disitu hanya sebatas menjemput rekan atlet panjat tebing dari daerah lain disitu yang tidak bisa pulang ke hotel karena ketiadaan mobil.

Bantahan Mobil Dinas KONI Tangerang di Klub Malam

Sementara itu Wakil Ketua KONI Kota Tangerang, Arsani Maidi membantah adanya isu yang beredar mobil dinas mereka bawa wanita penghibur.

“Enggak ada (penumpang wanita diduga penghibur) masuk ke mobil itu. Sudah diklarifikasi di video yang beredar pun enggak ada kan,” ujar Arsani Maidi sebagaimana dilansir dari TribunTangerang.com, Minggu (14/5/2023).

Selain itu, Arsani Maidi juga membantah mobil dinas KONI Kota Tangerang dibawa ke tempat hiburan malam.

Ia menjelaskan, mobil itu dipakai untuk menjemput beberapa perwakilan dari luar daerah Kota Tangerang. Para perwakilan dari luar Kota Tangerang itu pergi ke mal terlebih dahulu.

“Posisi mobil itu lagi menjemput, juri dan manager dari beberapa daerah. Ada dari Surabaya, Semarang, Bandung dan dari DKI Jakarta,” kata dia.

Juri dan manajer dari berbagai daerah yang dimaksud ialah perwakilan dari wilayah yang tengah mengikuti turnamen panjang tebing tingkat nasional.

Diketahui, Kota Tangerang dipilih Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) sebagai tuan rumah penyelenggaraan kejuaraan olahraga panjat tebing tingkat nasional.

Turnamen bertajuk “Open Kelompok Umur Nasional Tahun 2023” itu diselenggarakan di Tangerang City Sport Climbing Center, Gedung Olahraga (GOR) Gondrong, Kota Tangerang, sejak Senin (8/5/2023) hingga Kamis (11/5/2023).

“Kami sudah memanggil panitia panjat tebing ternyata mereka menjemput juri. Dan manager dari beberapa daerah, karena mereka menelepon panitia untuk minta dijemputlah gitu dari (tempat) hiburan,” ujarnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Comment moderation is enabled. Your comment may take some time to appear.

%d bloggers like this: