Menkominfo Budi Arie Gerak Cepat, Akun YouTube Penghina Nabi Dihapus Google

Channel Youtube dengan nama Sunnah Nabi menjadi perbincangan banyak pihak, utamanya di media sosial. Akun ini dinilai melecehkan Islam dan menghina Nabi Muhammad SAW.

Menkominfo Budi Arie Setiadi Foto BMPI Istana

Akun ini berisikan video-video animasi yang menceritakan seputar Rasulullah SAW dan sahabat maupun kegiatannya. Ia mendapat sorotan karena membuat gambar/animasi wajah Rasul dengan sangat jelas, yang mana hal ini adalah terlarang dan tidak sesuai dengan akidah Islam.

Berdasarkan pantauan pada Jumat (18/8/2023), akun ini telah mendapatkan 5,91 ribu pengikut dan berisikan 29 video. Ia pertama kali dibuat pada 1 Juni 2022 dan sudah mencatatkan 1.056.482 penonton.

Dalam deskripsinya, mereka menuliskan, “Channel ini khusus menampilkan video-video animasi tentang Nabi Muhammad dan ajaran Islam yang tidak disampaikan secara jujur oleh para ulama. Mereka sengaja menyembunyikan perbuatan, tabiat, tindakan sang Nabi demi tetap menampilkan Islam sebagai agama damai bagi seluruh umat manusia.” Dalam detail lokasi disebut jika akun ini berasal dari Amerika Serikat.

Ada sejumlah judul yang diunggah dalam akun ini. Di antaranya Nabi Muhammad Perencana Pernikahan, Nabi Muhammad Penghancur Patung Milik Non-Muslim, Kematian Tragis Nabi Muhammad dan Keluarganya, serta Islam Durjana yang dibuat dalam beberapa video.

Wakil Ketua MUI Anwar Abbas mengecam keras munculnya akun youtube yang berisi konten menghina Nabi Muhammad.

“Sehubungan dengan beredarnya secara meluas video/YouTube yang mendiskreditkan dan atau menjelek-jelekkan Islam dan Nabi Muhammad SAW di mana di bagian akhir video/YouTube tersebut dikatakan oleh si narator bahwa dia (Muhammad) adalah seorang penjahat dengan kekuatan militer yang kuat,” kata Anwar Abbas dalam keterangannya.

Untuk itu, lanjut dia, sang narator telah mengajak dan mempengaruhi para pemirsanya dengan membuat sebuah pertanyaan. Ada kalimat, “Apakah kalian benar-benar berpikir bahwa orang ini dapat membimbing kalian masuk surga?”

“Kalau cerita yang termuat dalam video tersebut diikuti dari awal sampai akhir, apalagi yang bersangkutan memperlihatkan sosok Nabi Muhammad yaitu suatu hal sangat tercela dan tabu dalam Islam. Kita bisa membuat kesimpulan bahwa video dan YouTube ini dibuat oleh produsennya jelas-jelas adalah untuk menghina Islam dan melecehkan Nabi Muhammad SAW,” urai dia.

MUI pun meminta polisi dan Kominfo bertindak tegas terkait munculnya konten di akun Sunnah Nabi tersebut. (tim)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Comment moderation is enabled. Your comment may take some time to appear.

%d bloggers like this: