Mbak Ita, Penyelenggaraan Semarang 10 K Sukses Melebihi Ekspektasi

EDITOR.ID, Semarang,- Lomba lari Semarang10K Powered by Isoplus yang menjadi event olah raga lari tahunan di Kota Semarang, berhasil dengan sukses setelah dua tahun vacum akibat pandemi covid-19.

Pelaksana tugas atau Plt. Wali kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu mengatakan, penyelenggaraan event Semarang 10K tahun ini disebut berhasil melebihi ekspektasi.

“Pada saat persiapan Semarang 10K itu, sudah agak-agak gimana ya jadi nggak ya jadi nggak ya gitu. Tapi kemudian kita bergerak bersama,” ujar Mbak Ita di Semarang, Minggu (18/12/2022).

Menurut Walikota Semarang, pelaksanaan event ini Alhamdulillah sudah melebihi ekspektasi. Bahkan kategori putri nasional berhasil memecahkan rekor. Terima kasih kepada Kompas yang sangat luar biasa di waktu yang sangat mepet ini, juga Isoplus.

” Tentu kami berharap event ini di tahun depan bisa semakin ramai,” ungkap perempuan yang akrab disapa Mbak Ita tersebut.

Mbak Ita berpendapat, bahwa gelaran Semarang 10K ini menjadi kegiatan yang mempromosikan Kota Semarang secara besar-besaran. Tentu ini memberikan dampak positif terhadap perekonomian di ibu kota Provinsi Jawa Tengah tersebut. Terlebih Semarang 10K memiliki beberapa rangkaian acara yang membuat para peserta dari berbagai daerah di Indonesia tertarik untuk mengunjungi Kota Semarang.

”Tentu dampaknya sangat banyak. Hotel-hotel, tempat makan, tempat oleh-oleh, penuh. Jadi ada multiplier effect (efek pengganda) perekonomian di Kota Semarang ini meningkat,” tuturnya.

Mbak Ita berharap, Semarang 10K selanjutnya dapat dipersiapkan lebih matang lagi, agar menjadi event olah raga yang semakin baik. Pihaknya juga mengapresiasi adanya kategori Kid Dash (putra/putri) dalam kompetisi, yang dapat menjadi wadah menjaring atlet-atlet lari muda untuk regenerasi ke depannya.

10K Menjadi Bagian World Major Marathon

Sementara itu, Wakil Pemimpin Umum Harian Kompas, Budiman Tanuredjo menerangkan bahwa Semarang 10K menjadi salah satu upaya yang mendorong Indonesia menjadi bagian dari World Major Marathon. Menurutnya, Kota Semarang memenuhi persyaratan itu dan berharap adanya kesadaran masyarakat dan pemerintah untuk mewujudkannya.

“Apakah kita (Indonesia) tidak bisa masuk dalam World Manager Marathon itu, pertanyaan yang belum bisa saya jawab dan belum bisa saya realisasikan, meskipun Borobudur Marathon sudah 5 tahun. Menciptakan bagaimana Indonesia Marathon menjadi bagian dari World Major Marathon,” jelas Budiman.

Meski demikian, dengan dukungan semua pihak untuk mewujudkan impian yang bukan hanya impian saya saja, tapi impian semua pelari-pelari Indonesia (bahwa) suatu saat Indonesia bisa masuk World Major Marathon.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Comment moderation is enabled. Your comment may take some time to appear.

%d bloggers like this: