“Aparat pengamanan tidak dibekali peluru tajam. Kalau ada penggunaan peluru tajam, itu bukan dari personel pengamanan,” kata Dedy
Dalam aksi yang berlangsung sejak Selasa (21/5/2019) malam hingga Rabu (22/5/2019), massa bayaran itu “dibekali” batu, botol, petasan, dan bom molotov.
Aparat keamanan menemukan sebuah ambulans yang membawa batu. Massa merangsek ke Asrama Brimob Petamburan dan melakukan perusakan serta membakar mobil pribadi dan mobil dinas yang diparkir. Sedikitnya 11 mobil pribadi mengalami kerusakan. (tim)