Ketua Partai Golkar Jatim Sarmuji Ucapkan Selamat Tahun Baru Imlek, Wujud Kemajemukan

sarmuji ketua dpd partai golkar jawa timur

EDITOR.ID, Surabaya,- Ketua DPD Partai Golkar Jawa Timur Muhammad Sarmuji, S.E., M.Si menuturkan, perayaan Tahun Baru Imlek tahun ini memberi semangat baru bagi masyarakat, terutama umat Khonghucu sebagai bagian dari sejarah bangsa Indonesia untuk ikut bersama-sama bahu membahu menghadapi pandemi Covid-19.

Tahun baru Imlek ke-2573 tahun ini jatuh pada Selasa 1 Februari 2022. “Masyarakat Tionghoa adalah yang tidak terpisahkan dari sejarah Indonesia. Sebagai bagian kemajemukan bangsa eksistensinya diakui. Pengakuan atas eksistensinya adalah bagian penting memelihara persatuan bangsa,” ujar Sarmuji di Surabaya, Senin (31/1/2022)

Dalam ucapan selamat merayakan Imlek 2573, Sarmuji mengatakan mewakili keluarga besar Partai Golkar Jawa Timur berharap momen Imlek membuat masyarakat saling mengasihi, menjaga dan memperkuat kepedulian terhadap sesama. Terlebih, saat ini Bangsa Indonesia tengah dilanda pandemi Covid-19.

?Saya berharap, tahun baru Imlek ini membawa kedamaian, kesehatan dan kesejahteraan kepada kita semua Bangsa Indonesia,? tutur Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Golkar ini.

Sarmuji yang juga menjabat sebagai anggota Komisi XI DPR RI Fraksi Partai Golkar ini berharap, tahun yang baru bagi umat Khonghucu ini dapat menciptakan kesolidan diantara masyarakat Indonesia untuk lepas dari belenggu pandemi. Terutama, membangkitkan kembali perekonomian nasional.

“Ada semangat baru untuk bangkit, solid, serta disiplin menghadapi pandemi, juga bergotong royong memulihkan perekonomian nasional,? pesan Sarmuji yang juga Ketua Keluarga Besar Alumni Universitas Jember (Kauje) ini.

Menyambut Perayaan Tahun Baru Imlek 2022, Sarmuji memberi pesan mengenai pentingnya saling membangun sebuah toleransi ditengah keberagaman dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, serta menjalin kerukunan antar umat beragama.

“Perayaan Tahun Baru Imlek di Indonesia membuktikan masyarakat Indonesia majemuk. Masyarakat menyadari betapa pentingnya kerukunan dan persatuan di tengah beragam perbedaan. Indonesia disatukan Pancasila dan Bhineka Tunggal Ika,” paparnya.

Menurutnya, Tahun Baru Imlek merupakan perayaan terpenting bagi warga Tionghoa, termasuk di Indonesia. Dalam sejarahnya, Tahun Baru Imlek telah menjadi bagian dari budaya, adat istiadat tradisional dari etnis Tionghoa sebagai bagian dari sejarah lahirnya bangsa Indonesia.

Sehingga Sarmuji berharap perayaan Tahun Baru Imlek bisa membawa hikmah tentang pentingnya menghormati keberagaman di Indonesia. Politisi yang pernah menjabat sebagai Sekjen AMPG ini menilai perayaan Tahun Baru Imlek juga mempunyai makna penting bagi Bangsa Indonesia.

“Kemajemukan bukan hanya menjadi kekayaan bangsa Indonesia akan tetapi juga telah menjadi ruh bagi peradaban dan eksistensi nasional kita,” tegas pria kelahiran Surabaya ini.

Sarmuji menyebut, peringatan Hari Raya Imlek, yang menjadi hari libur nasional, merupakan wujud dari semangat kebhinekaan Bangsa Indonesia.

Sarmuji juga menilai tradisi Imlek memperkaya khazanah budaya nasional Indonesia dan menjadi bagian dari kebhinekaan. “Ini wujud nyata pengamalan Pancasila di tengah masyarakat Indonesia,” pungkas politisi yang banyak terjun ke masyarakat ini. (tim)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Comment moderation is enabled. Your comment may take some time to appear.

%d bloggers like this: