Ketua KPU Jateng, Sinergitas KPU dan Media Massa Sangat Penting Tangkal Pemberitaan Hoaks

Peran media massa sangat penting dalam pemberian informasi itu. Selain dengan media massa, KPU Jateng juga merangkul semua pihak termasuk di dalamnya masyarakat,” jelasnya.

Semarang,EDITOR.ID, –  Ketua KPU Jateng Handi Tri Ujiono, S.Sos menegaskan, sinergitas antara Komisi Pemilihan Umum (KPU) dengan media massa dalam pemberitaan tahapan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024, sangat penting sehingga perlu dilakukan  sosialisasi kepada masyarakat. Dengan sosialisasi tersebut maka akan menghindari adanya pemberitaan hoaks atau yang tidak benar.

”Hal ini dilakukan mengingat saat ini media sosial (medsos) mudah diakses oleh siapa saja. Termasuk di dalamnya pemilih pemula, yang butuh edukasi terkait dengan Pemilu,” jelas Handi Tri Ujiono, dalam Media Gathering dan Sosialisasi Kampanye Pemilu 2024, yang berlangsung Minggu dan Senin (19-20/11/2023) di Semarang.

Handi Tri Ujiono mengatakan, dari 28 juta penduduk Jawa tengah yang terdaftar sebagai pemilih dalam Pemilu 2024, sebanyak 52,8 persen diantaranya merupakan pemilih muda, dan baru pertama kali ini memilih.

“Dari hal ini sebagian besar mereka mendapatkan literasi-literasi yang didapatkan melalui medsos, melalui perangkat Information Technology (IT). Sehingga harus ada keberimbangan pemberian informasi dari awak media,” ujarnya.

Untuk memberikan edukasi tersebut, menurutnya, salah satunya dengan memberikan informasi yang jelas, lugas dan terang untuk meminimalisir hoaks.

” Oleh karena itu, peran media massa sangat penting dalam pemberian informasi itu. Selain dengan media massa, KPU Jateng juga merangkul semua pihak termasuk di dalamnya masyarakat,” jelasnya.

Literasi Untuk Tangkal Hoaks

Menurut Handi Tri Ujiono, dengan literasi dan edukasi ini diharapkan semakin banyak, sehingga tidak mudah termakan hoaks. Apalagi, terhitung sejak Senin (20/11/2023), memasuki 85 hari menjelang pelaksanakaan pemungutan suara, pada 14 Februari 2024.

”Rekaman, gambar-gambar dengan narasi-narasi yang tidak sesuai dengan fakta, banyak berseliweran di medsos. Kondisi ini harus diantisipasi dengan pemberitaan-pemberitaan yang sesuai fakta, sebagai literasi alternatif yang positif. Harapannya, masyarakat harus bisa melakukan pilihannya nanti,” jelasnya.

Terkait dengan distribusi logistik, KPU telah melaksanakan dua tahap. Pertama, distribusi logistik sudah ke 35 kabupaten dan kota di Jateng, meski ada yang kurang dan rusak, maka kita akan perbaiki. Kedua, surat suara dan formulir juga masih menunggu pencetakan produksi yang akan segera selesai Desember 2023, dan akan segera dikirim ke kabupaten dan kota.

” Jadi H-1 semua logistik sudah sampai ke Tempat Pemungutan Suara (TPS). Kami pastikan juga semua logistik aman terkait dengan menyikapi daerah-daerah yang rawan, seperti banjir dan akses jalannya sulit,” jelasnya.(sup)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Comment moderation is enabled. Your comment may take some time to appear.

%d bloggers like this: