Keterlaluan! Setelah Dicabuli Seorang Pria, Gadis Belia Ini Disiksa Ramai-Ramai

Ilustrasi

EDITOR.ID, Malang,- Video viral yang menunjukkan seorang gadis diduga telah dicabuli lalu disiksa beramai-ramai di Kota Malang. Gadis tersebut diperkirakan anak panti asuhan. Pada saat disiksa gadis tersebut masih berseragam sekolah.

Dalam video tersebut terlihat gadis berseragam sekolah SMP tergeletak di lapangan berumput dan saat itu ada anak-anak lain yang menjambak dan menendang kepalanya. Ada juga yang dengan memukulkan sandal ke kepalanya.

Korban mengalami penyiksaan begitu berat. Sementara para pelaku penyiksaan tampak senang dan melompat-lompat kegirangan ketika melakukan penganiayaan tersebut.

Seiring dengan video ini, ada pula narasi yang menceritakan latar belakang kejadian tersebut.

Dalam keterangan yang muncul di WhatsApp grup, korban adalah anak asuh dari salah satu panti asuhan di Kota Malang. Ibu korban adalah pembantu rumah tangga, sementara ayahnya ODGJ.

Anak panti asuhan tersebut, mengalami peristiwa kekerasan seksual oleh seorang pria dewasa di sebuah rumah di Kota Malang.

Pria dewasa tersebut mengikat tangannya dengan selendang dan membekap mulut korban.

Setelah melakukan perbuatan itu, pria dewasa yang sudah berkeluarga itu ketahuan oleh istrinya.

Namun, bukannya sang istri memarahi suaminya itu, malah membawa pelaku kekerasan bersama 8 orang anak ke sebuah tanah lapang yang sepi. Lokasinya disebut berada di daerah perumahan di Kota Malang.

Di tanah lapangan inilah, sebagaimana dilansir kabarmalang.com, video penyiksaan dan penganiayaan terhadap korban berlangsung.

Setelah mengalami penyiksaan, para pelaku mengembalikan korban ke panti asuhan tempatnya tinggal.

Dalam keterangan yang muncul dalam video tersebut, peristiwa ini terjadi hari Kamis, 18 November 2021.

Sementara, orangtua korban melaporkan kejadian tersebut ke Polresta Malang Kota pada 19 November 2021.

Polresta Malang Kota sudah memastikan bahwa laporan terkait peristiwa ini memang benar. ?Benar, sudah ada laporan masuk, kami sedang tangani,? kata Kasi Humas Polresta Malang Kota kepada wartawan, Senin (22/11/2021). (dq)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Comment moderation is enabled. Your comment may take some time to appear.

%d bloggers like this: