Fraksi PAN DPRD Jabar Nilai Pernyataan Menag Soal Suara Adzan Disamakan Dengan Gonggongan Anjing Harus Diklarifikasi

hotman paris foto instagram koleksi @hotmanparis.jpg

EDITOR.ID, Bandung – Pernyataan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas menuai kecaman.

Seperti diketahui saat berada di Gedung Daerah Provinsi Riau, Rabu, 23 Februari 2022, Menag Yaqut menilai suara-suara Toa di masjid selama ini adalah bentuk syiar. Hanya, jika dinyalakan dalam waktu bersamaan, akan timbul gangguan.

“Yang paling sederhana lagi, kalau kita hidup dalam satu kompleks, misalnya. Kiri, kanan, depan belakang pelihara anjing semua. Misalnya menggonggong dalam waktu bersamaan, kita ini terganggu nggak? Artinya apa?,” kata Menteri Agama

“Suara-suara ini, apa pun suara itu, harus kita atur supaya tidak jadi gangguan. Speaker di musala-masjid silakan dipakai, tetapi tolong diatur agar tidak ada terganggu,” lanjutnya.

Ia kemudian meminta agar suara Toa diatur waktunya. Jadi niat untuk syiar tidak menimbulkan gangguan masyarakat.

“Agar niat menggunakan speaker sebagai untuk sarana, melakukan syiar tetap bisa dilaksanakan dan tidak mengganggu,” tandasnya.

Menyikapi Atlet paralayang asal Semarang

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul “7 Kasus Kecelakaan Saat Paralayang, Ada yang Tersangkut Kabel Sutet hingga Pohon”, Klik untuk baca: https://regional.kompas.com/read/2022/04/03/102500178/7-kasus-kecelakaan-saat-paralayang-ada-yang-tersangkut-kabel-sutet-hingga.

Editor : Rachmawati

Download aplikasi Kompas.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat:
Android: https://bit.ly/3g85pkA
iOS: https://apple.co/3hXWJ0L tersebut, Ketua Fraksi PAN DPRD Jabar, Hasbullah Rahmad meminta agar Menag mengklarifikasi maksud pernyataannya.

“Kalau mau merevisi aturan adzan silahkan, namun jagan menyamakan dengan suara binatang seperti kata menteri agama,” jelasnya, Jumat 25 Februari 2022.

Hasbullah mendesak agar Menag segera menjelaskan perihal membandingkan suara adzan dengan suara binatang yang dimaksud.

“Harusnya membuat tenang masyarakat, ini malah membuat pernyataan yang kontroversi dan menuai kecaman,” paparnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Comment moderation is enabled. Your comment may take some time to appear.

%d bloggers like this: