Gempa Guncang Sumedang Disaat Malam Tahun Baru, Pasien RSUD Sempat Panik

Akibatnya, pasien yang tengah dirawat inap terpaksa dikeluarkan dari gedung mencegah gempa susulan. Dampak dari gempa bumi tiga kali yaitu dua ruangan rawat inap mengalami retak-retak di bagian dinding dan atap.

Pasien RSUD Kabupaten Sumedang dipindahkan ke tempat parkir pascagempa bumi dengan magnitudo 4,8 yang terjadi di Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Minggu (31/12/2023). Sumber Foto : ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi

Sumedang, Jawa Barat, EDITOR.ID,- Gempa bumi mengguncang wilayah Kabupaten Sumedang Jawa Barat pada Minggu (31/12/2023) sekitar pukul 20.34 WIB. Gempat berkekuatan magnitudo 4,8 tersebut terjadi pada malam disaat ribuan warga sedang merayakan Malam Tahun Baru 2024.

Gempa yang mengguncang Kabupaten Sumedang sempat membuat warga panik. Pasien RSUD sempat dievakuasi keluar gedung. Gempa bumi terjadi tiga kali dalam sehari, pada Minggu (31/12/2023).

Gempa bumi yang terjadi berkekuatan mulai magnitudo 4,1 sekitar pukul 14.35 WIB, disusul magnitudo 3,4 sekitar pukul 15.58 WIB, dan yang terakhir magnitudo 4,8 sekitar pukul 20.34 WIB.

Bangunan RSUD Retak

Berdasarkan informasi dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sumedang, sejumlah bangunan di Babakan Hurip Sumedang mengalami retak dan runtuh. Sedangkan, bangunan RSUD Sumedang mengalami retak-retak.

Akibatnya, pasien yang tengah dirawat inap terpaksa dikeluarkan dari gedung mencegah gempa susulan. Dampak dari gempa bumi tiga kali yaitu dua ruangan rawat inap mengalami retak-retak di bagian dinding dan atap.

Terdiri dari ruangan Tanjung di lantai 5 mengalami retakan dinding dan Atap plafon serta ruang Tulip di lantai tujuh mengalami retakan pada dinding pintu ruangan.

Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Kabupaten Sumedang Atang Sutarno mengimbau seluruh petugas RSUD Sumedang untuk tetap waspada dan keluar dari tangga darurat. Tim sedang mengasesmen lokasi titik gempa.

“Mengimbau kepada seluruh masyarakat Sumedang agar tetap tenang dan waspada,” kata dia dikutip dari laman Instagram BPBD Kabupaten Sumedang, Minggu (31/12/2023).

Kepala BMKG Bandung Teguh Rahayu mengatakan gempa bumi yang terjadi di Sumedang akibat sesar aktif di wilayah setempat. Ia mengimbau masyarakat tetap tenang. “Hingga pukul 20.58 WIB hasil monitoring BMKG menunjukkan adanya tiga aktivitas gempa bumi yang dirasakan di wilayah ini,” kata dia.

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Bandung menyebutkan titik gempa bumi berada di timur laut Kabupaten Sumedang dengan kedalaman 5 kilometer. Gempa bumi dirasakan di wilayah Sumedang, Lembang, Subang, Bandung, hingga Garut.

“Gempa ini dirasakan untuk diteruskan pada masyarakat. Hati-hati terhadap gempabumi susulan yang mungkin terjadi,” ungkap BMKG dalam keterangannya.

Sebelumnya, gempa juga mengguncang Sumedang dengan pusat gempa di titik yang sama pada siang tadi, pukul 14.35 WIB. Kekuatan gempa siang tadi magnitudo 4,1. Gempa bumi dirasakan di wilayah Sumedang dan sekitarnya. Di antaranya, di wilayah Cileunyi hingga Cicalengka dan Garut.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Comment moderation is enabled. Your comment may take some time to appear.

%d bloggers like this: